CCPIT akan gelar pameran bertema e-commerce lintas batas pertama di RI

Penyelenggaraan CIEIE Indonesia 2023 akan lebih mendorong kerja sama perdagangan non pemerintah atau bisnis Indonesia dengan China

Jakarta (ANTARA) - China Council for the Promotion of International Trade (CCPIT) Commercial Sub-council dan China Chamber of International Commerce (CCOIC) Commercial Chamber of Commerce akan menggelar China International E-Commerce Industry Expo and Indonesia Sourcing Exhibition (CIEIE Indonesia 2023).

CIEIE Indonesia 2023 merupakan pameran bertema e-commerce lintas batas pertama di Indonesia yang akan digelar di Jakarta International Expo pada 25-27 September 2023.

"Penyelenggaraan CIEIE Indonesia 2023 akan lebih mendorong kerja sama perdagangan non pemerintah atau bisnis Indonesia dengan China," kata Director of Department of Convention and Exhibition CCPIT Commercial Sub-council Jason Xiong di Jakarta, Selasa.

Selain itu, kegiatan tersebut akan mendukung berkembangnya industri ekonomi digital Indonesia, membuka interaksi dan integrasi industri yang menguntungkan kedua negara, serta mempromosikan perusahaan kedua negara.

Jason menuturkan China maupun Indonesia adalah negara dengan populasi terbesar di dunia dan Negeri Panda telah menjadi mitra dagang terbesar Indonesia selama sembilan tahun berturut-turut.

Berdasarkan statistik, tingkat penetrasi internet di Indonesia telah mencapai 73,7 persen, dimana menjadi fondasi bagi perkembangan e-commerce lintas batas di Indonesia.

Dalam CIEIE Indonesia 2023, diharapkan lebih dari 350 perusahaan yang bernaung dalam ekosistem e-commerce lintas batas bisa berpartisipasi dalam pameran, yang mencakup berbagai jenis layanan, produksi, dan perdagangan, termasuk platform e-commerce perusahaan dengan total area pameran melebihi 10.000 meter persegi.

Pameran ini bakal menyuguhkan 12 kategori utama, termasuk teknologi Artificial Intelegence (AI), high style, aksesoris mobil dan motor, tekstil, serta kebutuhan ibu dan mainan bayi, yang sesuai dengan selera pembeli Indonesia dan pasar konsumen lokal.

Analis Perdagangan Kementerian Perdagangan Indonesia Dwinanto Rumpoko menyambut baik penyelenggaraan CIEIE Indonesia 2023 dan berharap e-commerce lintas batas dapat mendorong perkembangan ekonomi lokal di Indonesia.

Berdasarkan data Bank Indonesia (BI), pada tahun 2022, pasar e-commerce Indonesia akan tumbuh sebesar 31 persen mencapai Rp536 triliun dan potensi pengembangan industri e-commerce lintas negara sangat besar.

Sementara mitra pengusaha CIEIE, Siswadi mengatakan dari tahun 2016-2019 , jumlah peserta pameran dan pembeli berbagai pameran di Indonesia menunjukkan pertumbuhan secara eksponensial dari tahun ke tahun dan pengaruh industri pameran terus meningkat.

Dengan pembukaan dan pemulihan pasar internasional yang cepat, perusahaan Tiongkok dan Indonesia dituntut untuk mengembangkan pasar dan perluasan model bisnis yang cepat, sehingga CIEIE Indonesia 2023 akan membantu perusahaan memperluas saluran perdagangan luar negeri melalui e-commerce lintas batas.