Jakarta (ANTARA) - Kompetisi tenis kategori remaja Pigeon Teens West Tennis Academy 2023 akan diselenggarakan mulai 24 Februari dengan format seri kompetisi hingga putaran final yang akan digelar pada akhir tahun.

Salah satu pendiri West Tennis Academy yang juga merupakan pelatih tenis Seno Hartono dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis, mengatakan kompetisi akan diadakan dalam delapan series yang diselenggarakan di Jakarta, Temangung, dan Yogyakarta.

Pemain yang mengumpulkan poin paling banyak selama kompetisi kemudian akan mendapatkan kesempatan untuk bertanding dalam putaran final Master Pigeon WTA Series 2023.

"Dari rangkaian series itu, nanti kita akan kumpulkan enam pemain terbaik tiap kategori, kemudian akan berkompetisi di Master Pigeon WTA Series 2023," kata Seno.

Peserta kompetisi terdiri dari kategori putra dan putri U10, U12, U14, dan U18. Hingga saat ini terdapat 131 peserta yang akan berkompetisi di turnamen Pigeon WTA Series 2023.

Kompetisi yang disponsori oleh Pigeon Teens ini menyiapkan hadiah hingga lebih dari Rp100 juta yang terdiri dari raket, tas olahraga, senar, produk sponsor, serta uang pembinaan.

Direktur Utama PT Multi Indocitra perusahaan produsen merek dagang Pigeon Anthony Honoris mengatakan pihaknya ingin bekerja sama dengan West Tennis Academy untuk menyelenggarakan turnamen tenis remaja hingga beberapa tahun ke depan.

Dia mengatakan akan sangat disayangkan apabila turnamen tenis untuk mencari bibit-bibit atlet tenis baru ini hanya diselenggarakan dalam satu tahun. Dia menginginkan agar penyelenggaraan turnamen tenis junior ini bisa dilakukan dalam periode tiga tahun. "Target awal satu tahun dulu, minimal tiga tahun," kata Anthony.

Dalam kesempatan tersebut, Pigeon juga memperkenalkan produk terbarunya yaitu Pigeon Teens Everyday Sunscreen yang bisa digunakan oleh para peserta turnamen tenis dalam berkompetisi.

"Adanya kerja sama dengan Pigeon Teens ini membuat saya merasa antusias karena membawa dampak yang positif untuk semua atlet dan keluarga yang terlibat dalam event tournament series ini," Head of West Tennis Academy (WTA) Wynne Prakusya yang juga merupakan mantan atlet tenis profesional.

Baca juga: Pelti agendakan turnamen internasional di berbagai kota di Indonesia
Baca juga: Ketua Umum PP Pelti Eddy Hiariej ingin tenis masuk DBON

Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023