Dilihat dari kondisi wilayah Desa Kemuja sangat tepat dikembangkan agrowisata.
Sungailiat (ANTARA) - Bupati Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Mulkan mendukung penuh rencana pengembangan agrowisata Desa Kemuja Mendo Barat yang dikembangkan pemerintah desa setempat.
"Saya mendukung sepenuhnya rencana Pemerintah Desa Kemuja mengembangkan konsep agrowisata guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Mulkan, di Sungailiat, Senin
Menurutnya, pengembangan agrowisata yang memadukan keindahan objek wisata lokal dengan sektor pertanian akan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.
"Dilihat dari kondisi wilayah Desa Kemuja sangat tepat dikembangkan agrowisata karena didukung oleh potensi areal pertanian yang luas dan keindahan alam desa," ujarnya pula.
Sektor pertanian padi sawah di Desa Kemuja, kata Mulkan, berkembang cukup baik ditandai dengan berhasilnya petani di desa itu menggarap ratusan hektare sawah.
"Saya mendorong pemerintah desa yang lain, dapat termotivasi memaksimalkan potensi alam untuk kepentingan kesejahteraan masyarakat desa," ujar dia.
Kepala Desa Kemuja Muhammad Istohari mengatakan, wacana pengembangan agrowisata di desanya karena didukung oleh kondisi alam serta letak geografis yang langsung menghubungkan pusat ibu kota Provinsi Babel.
"Kami memiliki luas wilayah sawah 334 hektare dengan musim tanam satu sampai dua kali setahun," kata dia lagi.
Potensi wisata yang ada, kata dia, sehingga akan membangun langgar atau mushala apung dengan sembilan kubah di atas embung yang digunakan oleh petani sebagai sumber irigasi pertanian.
"Saya menginginkan masyarakat dari luar Pulau Bangka ke depannya dapat menikmati keindahan wisata alam berbasis religi," katanya pula.
Baca juga: Mentok terus bersolek agar tak hanya jadi tempat singgah
Baca juga: Pesta Murok Jerami jadi wisata budaya Bangka Tengah
Pewarta: Kasmono
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023