Seorang warga binaan Lapas Kalianda ikrar setia kepada NKRI

Momen ini mudah-mudahan akan menjadi contoh bagi warga binaan lain pada masa mendatang.

Bandarlampung (ANTARA) - Seorang warga binaan tindak pidana kasus terorisme di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kalianda, Lampung Selatan melakukan ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kalianda Tetra Destorie mengatakan bahwa warga binaan tersebut selama berada di dalam lapas telah banyak menjalani program pembinaan kemandirian dan kepribadian.

"Hingga akhirnya dengan kesadaran sendiri, warga binaan bernama Yanto telah mengucapkan ikrar setia kepada NKRI dan berjanji tidak mengulangi perbuatannya lagi," kata Dr. Tetra Destorie di Lampung Selatan, Jumat.

Ikrar yang disampaikan warga binaan tersebut berdasarkan penilaian pembinaan yang telah dilakukan oleh Lapas Kalianda.

"Salah satu program kemandirian yang diikuti warga binaan seperti salat berjemaah di masjid, kompleks lapas, bahkan ikut membina mengaji warga binaan," kata dia.

Terta mengapresiasi semua pihak yang telah bekerja sama dalam proses ikrar setia seorang warga binaan Lapas Kalianda kepada NKRI.

Ia juga berharap warga binaan yang telah ikrar kepada NKRI agar benar-benar berubah dan tidak akan mengulangi perbuatannya kembali.

"Kepada warga binaan lainnya, agar ikut mengambil hikmahnya dan mengubah menjadi lebih baik lagi. Terus ikuti binaan yang telah disediakan demi bekal mereka ke depan setelah bebas," katanya.

Ia menyampaikan terima kasih atas bantuan semua pihak yang turut membantu dalam pembinaan maupun pemantauan terhadap warga binaan Lapas Kalianda.

"Momen ini mudah-mudahan akan menjadi contoh bagi warga binaan lain pada masa yang akan datang," katanya lagi.

Kegiatan ikrar setia kepada NKRI tersebut dilaksanakan dan disaksikan oleh Kepala Lapas dan jajaran bersama dengan Densus 88, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Kemenag Lampung Selatan, Pengadilan Lampung Selatan, Polres Lampung Selatan, dan Kodim 0421/LS.

Usai melakukan ikrar setiap kepada NKRI, warga binaan tersebut kemudian langsung mencium bendera Merah Putih yang berada di lokasi sebagai bukti kecintaannya pada NKRI.