Manado (ANTARA) -
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan kondisi cuaca ekstrem beberapa wilayah di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) berpotensi terjadi hingga tanggal 18 Februari 2023.
"BMKG mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem, warga diharapkan mewaspadainya," kata Koordinator Bidang Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado Ben Molle, di Manado, Rabu.
Menurut dia, beberapa wilayah diperkirakan mengalami hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang.
Baca juga: BMKG minta waspadai hujan di mayoritas kota besar Indonesia
Pada tanggal 16 Februari, cuaca ekstrem berpotensi terjadi di Kabupaten Minahasa Selatan, Bolaang Mongondow, Bolaang Mongondow Utara, dan Bolaang Mongondow Selatan.
Pada tanggal 17 Februari, cuaca ekstrem berpotensi terjadi di Kota Manado, Kabupaten Minahasa Utara, Minahasa Selatan, Minahasa Tenggara, Bolaang Mongondow, Bolaang Mongondow Utara, Bolaang Mongondow Selatan, dan Kepulauan Talaud.
Baca juga: BMKG imbau masyarakat pesisir waspada banjir rob 14-26 Februari
Kemudian pada tanggal 18 Februari, cuaca ekstrem berpotensi terjadi di Kabupaten Minahasa Tenggara, Minahasa Selatan, Bolaang Mongondow, Bolaang Mongondow Selatan, Bolaang Mongondow Utara, dan Bolaang Mongondow Timur.
Sebelumnya, pada Selasa (14/2), hujan sedang hingga lebat disertai angin kencang mengguyur Kota Manado dan beberapa daerah sekitar seperti Kota Tomohon dan Kabupaten Minahasa Utara.
Baca juga: BMKG-FMI tingkatkan kapasitas prakiraan cuaca hingga kualitas udara
Selain pohon tumbang di sejumlah tempat, cuaca ekstrem juga menyebabkan listrik padam sejak siang hingga malam hari di Kota Manado dan Kota Tomohon.
Pewarta: Karel Alexander Polakitan
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2023