Jadi semua sekolah yang mau melakukan study tour itu harus lapor semua kepada Dinas Pendidikan, nanti Dinas Pendidikan yang akan memberikan arahan-arahan terkait dengan prosedur yang harus ditempuh
Garut (ANTARA) - Wakil Bupati (Wabup) Garut Helmi Budiman menginstruksikan ke Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, Jawa Barat, untuk memperketat pemberian izin karya wisata siswa ke luar kota dengan terlebih dahulu mengecek kesiapan pemberangkatan, tujuan, dan manfaat kegiatan tersebut untuk dunia pendidikan.
"Jadi semua sekolah yang mau melakukan study tour itu harus lapor semua kepada Dinas Pendidikan, nanti Dinas Pendidikan yang akan memberikan arahan-arahan terkait dengan prosedur yang harus ditempuh, yang sangat ketat," kata Helmi Budiman melalui siaran pers di Garut, Selasa.
Instruksi Wabup Garut itu setelah adanya insiden bus yang membawa rombongan siswa SMPN 3 Garut mengalami kecelakaan lalu lintas di Purworejo, Jawa Tengah, saat perjalanan pulang karya wisata dari Yogyakarta, Minggu (12/2).
Helmi menyampaikan insiden itu tidak menimbulkan korban jiwa, semua siswa maupun guru sudah kembali pulang dengan selamat, meski ada beberapa yang harus menjalani perawatan medis secara intensif.
Baca juga: Wabup Garut: Kawasan wisata Darajat perlu dikaji risiko gempanya
Namun adanya kecelakaan rombongan pelajar dalam rangka kegiatan sekolah itu, kata dia, harus dievaluasi, termasuk dalam pemberian izinnya untuk lebih diperketat oleh Dinas Pendidikan Garut dengan mempertimbangkan nilai kepentingannya.
"Kita harus memakai prosedur yang ketat ya, apalagi dengan musim seperti ini. Nah ini harus lebih hati-hati lagi," katanya.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Garut Ade Manadin menambahkan karya wisata siswa pada dasarnya bukan hanya tujuan piknik saja, tapi ada nilai edukasinya untuk menambah wawasan kepada anak didik.
Sekolah di Garut, kata dia, seringkali memilih kota tujuan untuk karya wisata itu ke Yogyakarta karena di sana banyak objek pembelajaran seperti sejarah budaya.
Namun ke depan, lanjut dia, pihaknya akan terlebih dahulu menanyakan kepada kepala sekolah terkait dasar tujuan dan keinginan siapa menyelenggarakan acara ke luar kota.
"Keinginan sekolah atau keinginan anak dan orang tuanya, jangan sampai sebagaimana di teman-teman yang lain bahwa guru itu numpang bayar piknik dari orang tua seperti itu, akan diperbaikilah, Insya Allah," katanya.
Baca juga: Polisi selidiki penyebab siswa SD keracunan di sekolah
Pewarta: Feri Purnama
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2023