Putri KW ikuti jejak Ginting sumbang poin bagi Indonesia

Jakarta (ANTARA) - Timnas bulu tangkis Indonesia kembali mengemas poin pada penyisihan Grup C Kejuaraan Beregu Campuran Asia (BAMTC) 2023, melalui kemenangan Putri Kusuma Wardani yang tampil setelah Anthony Sinisuka Ginting pada pertandingan melawan tim Lebanon di Dubai, Selasa.

Putri yang tampil pada partai kedua, unggul dua gim langsung 21-5, 21-4 atas tunggal putri Lebanon Zeina Kazma setelah bermain dalam 17 menit di Dubai Exhibition Centre.

"Kesan pertama kali main di kejuaraan beregu campuran ya sama saja seperti kejuaraan beregu lainnya. Saya senang bisa menyumbangkan angka kemenangan buat Indonesia," ujar Putri KW dalam keterangan resmi PP PBSI di Jakarta.

Keunggulan pebulu tangkis asal Tangerang, Banten itu, nampak sejak awal pertandingan yang secara leluasa memberikan tekanan kepada tunggal putri Lebanon Zeina Kazma.

Putri begitu nyaman dan tanpa hambatan dalam memainkan pola-pola sesuai keinginannya. Bahkan Putri mengaku lebih berusaha untuk beradaptasi dengan kondisi lapangan daripada memikirkan strategi agar mendulang kemenangan.

"Saya tentu senang dan bersyukur alhamdulillah. Harus diakui tadi kualitas lawan juga masih jauh. Tadi saya manfaatkan untuk mengenakan pukulan dan feeling saja," ungkap Putri.

Sebelumnya pada partai pembuka, Skuad Garuda terlebih dulu mengantongi keunggulan perdana atas Lebanon lewat penampilan Anthony Sinisuka Ginting, yang juga membukukan kemenangan dua gim langsung dalam 17 menit.

Peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo itu mengalahkan Abi Younes Christophe dengan skor akhir 21-6, 21-8.

Ginting juga tak mengalami kesulitan sama sekali kala menghadapi wakil Lebanon. Poin demi poin mampu diraih Ginting secara cepat dan tanpa perlawanan.

Namun Ginting yang jauh lebih unggul dari lawannya mengaku tetap fokus pada laga yang menjadi perjumpaan perdananya dengan Abi. Ia mengaku tak ingin menganggap enteng dan tetap menaruh hormat pada lawannya.

"Ya, saya tetap main fokus dan tidak mau memandang remeh lawan. Saya hanya fokus ke adaptasi lapangan dan semuanya. Saya coba-coba berbagai jenis pukulan, serta untuk mengenakan pukulan dan mengetahui ke mana arah angin. Saya manfaatkan segala aspeknya," kata Ginting.