Jakarta (ANTARA News) - Pebulutangkis spesialis ganda, Candra Wijaya, membantah berita yang menyebutkan ia akan membela Amerika Serikat berpasangan dengan Tony Gunawan dalam turnamen Indonesia Terbuka yang akan dimulai akhir bulan ini.
"Tidak benar saya akan membela Amerika. Berita tersebut dibuat tanpa konfirmasi dulu kepada saya," ujar Candra kepada ANTARA di Jakarta, Kamis.
Candra mengakui bahwa setelah mengundurkan diri dari Pelatnas Cipayung tidak lama setelah memperkuat tim Piala Thomas Indonesia beberapa waktu lalu, ia akan berpasangan dengan Tony di Indonesia Terbuka yang akan digelar di Surabaya 31 Mei - 4 Juni.
"Tetapi itu Tony yang mendaftarkan dan mungkin kalau tidak membawa nama DKI Jakarta, saya akan memakai Klub Jaya Raya. Saya tidak akan keluar dari Indonesia," tegas Candra yang bersama Sigit Budiarto menduduki peringkat dua dunia itu.
Candra mengaku menerima ajakan pasangannya saat memenangi Olimpiade 2000 di Sydney itu, karena yakin masih mampu keberjasama dengan pemain yang saat ini membela Amerika Serikat itu.
"Karena tahu saya mau keluar dari Pelatnas, Tony yang kebetulan akan pulang (ke Indonesia) mengajak saya bermain di Indonesia Terbuka. Kalau dia yang ngajak saya masih yakin," kata Candra yang bersama Sigit dikalahkan Tony yang berpasangan dengan Howard Bach di final Kejuaraan Dunia 2005.
Ayah dua anak kelahiran 16 September 1975 mengaku sudah berencana mengundurkan diri dari Pelatnas sejak tahun lalu, namun karena ada turnamen Piala Thomas maka ia menundanya.
"Saya ingin memberi kesempatan bagi pemain-pemain muda," ujar Candra mengenai alasan pengunduran dirinya.
Bersama Sigit, Candra berhasil mengumpulkan empat gelar yakni Swiss, Singapura, Malaysia dan Cina Terbuka pada 2005, namun tidak meraih satu gelarpun pada 2006.
Pada putaran final Piala Thomas, Candra/Sigit hanya diturunkan duakali yakni saat tim Indonesia menghadapi Selandia Baru dan Korea dalam pertandingan Grup B. (*)
Copyright © ANTARA 2006