Makassar (ANTARA) - Banjir mengepung Kota Makassar dan pergerakan akses jalan terhambat sehingga Dinas Pendidikan Kota Makassar menginstruksikan pihak sekolah meliburkan siswa.
"Banjir yang terjadi di mana-mana yang menghambat akses jalan untuk beraktivitas, termasuk ke sekolah, maka hari ini sekolah diliburkan sesuai instruksi Dinas Pendidikan," kata Kepala Sekolah SMP Negeri 4 Makassar Hussain Patta di Makassar, Senin.
Dia mengatakan sebagian sekolah di Makassar diliburkan, namun ada juga yang buka karena telat mendapatkan informasi dari Dinas Pendidikan Makassar.
Akses jalan raya di depan SMP Negeri 4 tergenang air hujan pada saat pagi jelang jam masuk sekolah. Kondisi serupa juga dialami sebagian besar sekolah di wilayah Utara dan Selatan Kota Makassar.
Baca juga: BPBD: 3.344 rumah terdampak banjir di Makassar
Hal itu dibenarkan salah seorang guru sekolah di SD Kalukubodoa, Kecamatan Tallo, Makassar, Syamsiah.
Dia mengatakan siswa-siswa diliburkan sekolah atas instruksi Dinas Pendidikan Kota Makassar menyikapi kondisi banjir yang melanda sebagian besar wilayah Kota Makassar.
Salah seorang siswa SD Kalukubodoa, Nuruddin mengatakan, ia sudah ke sekolah namun di tengah jalan tertahan banjir, sehingga kembali ke rumah lagi.
Selain banjir melanda akses jalan menuju sekolah, juga kantor pemerintahan dan layanan publik lainnya turut terdampak banjir seperti kawasan Pasar Terong Makassar.
Area kanal di Pasar Terong sudah meluap, sehingga bibir jalanan tergenang air. Kondisi serupa terjadi di batas Kota Makassar yang memicu kemacetan arus lalulintas dari Kabupaten Maros menuju Kota Makassar, begitu pula sebaliknya.
Baca juga: BMKG keluarkan peringatan dini cuaca ekstrem di Sulsel 12-16 Februari
Pewarta: Suriani Mappong
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2023