"Setiap Jumat kita melakukan senam krida, di Kemenpora ini wajib ya. Ini kita aktifkan kembali sejak 2020 akhir sampai sekarang. Namun di instansi lain kita mengimbau agar untuk melakukan Jumat Krida," ujar Menpora Amali, dikutip dari laman resmi Kemenpora, Jumat.
Menpora Amali berharap instansi yang melakukan olahraga bersama di setiap pekannya bisa menstimulasi masyarakat untuk mengerjakan hal yang sama. Dia juga ingin pemerintah daerah mengikuti hal yang sama.
"Kita butuh kebugaran, bahkan saya sudah pernah berkirim surat tentang hal ini, termasuk juga Kadin (Kamar Dagang dan Industri) dan pihak swasta. Kami meminta untuk mereka menyediakan waktu satu atau dua jam untuk berolahraga. Ini penting untuk menjaga kebugaran," kata Menpora.
Baca juga: Kemenpora soroti pentingnya "sport science" dalam pembinaan atlet
Lebih lanjut, Menpora Amali juga mendorong kementerian/lembaga untuk setiap bulan bisa berkolaborasi bersama Kemenpora dengan senam bersama di Jumat Krida.
"Jadi sekali lagi saya harapkan setiap minggu melakukan olahraga Jumat Krida dan setiap bulannya bisa di Kemenpora, seperti yang kita lakukan hari ini. Kita juga ada senam SKJ dengan gerakan-gerakan baru dimodifikasi supaya anak milenial senang," ujar Menpora Amali.
Untuk mendorong suksesnya Indonesia Bugar 2045, Kemenpora menggelar Jalan Sehat dengan menggandeng Forum Sekretaris Kementerian/Lembaga (Forses K/L), Forum Komunikasi Staf Ahli Menteri (Forkomsam), Ikatan Pimpinan Tinggi (Pimti) Perempuan Indonesia, dan Induk Organisasi Olahraga (Inorga).
Adapun rute, dimulai start dari Plaza Kemenpora Senayan Jakarta Pusat, keluar melewati Jl Gerbang Pemuda, lanjut masuk Pintu X Kawasan GBK, berlanjut memutar Stadion Utama Gelora Bung Karno, dan keluar ke Jl Asia Afrika depan Hotel Mulia, dan finis kembali di Plaza Kemenpora.
Selain Jalan Sehat, digelar pula senam bersama Hari Krida yang dipandu oleh instruktur Lody Lontoh dan Tyana Dewi.
Menpora Amali menilai senam dan jalan sehat penting dilakukan. Selain menjaga silaturahmi, tentu juga menjaga kesehatan, dan diharapkan kegiatan tersebut rutin dilakukan.
Menpora juga menyampaikan tantangan bangsa Indonesia salah satunya soal kebugaran. Secara umum, dia menilai dari para ahli, tingkat kebugaran masyarakat Indonesia terbilang rendah.
Dari uji ukur sederhana, rata-rata masyarakat dalam sehari hanya menempuh 3.500 langkah bahkan kurang.
"Padahal untuk mencapai kebugaran yang ideal, minimum setiap hari adalah tujuh ribu langkah. Untuk itu kami berharap masyarakat Indonesia untuk menjaga kebugaran, salah satu yang bisa dilakukan adalah berjalan kaki. Dengan kebugaran maka kita bisa membangun sumber daya manusia yang tangguh," ujar Menpora.
Baca juga: Menpora berharap senam SKJ dimassalkan kembali di sekolah
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2023