Jakarta (ANTARA) - Band rock n' roll Jakarta MORFEM, tidak jarang mengubah susunan lagu atau setlist yang hendak mereka mainkan secara spontan beberapa saat sebelum manggung.
"Biasanya kami membedakan setlist dari satu festival ke festival lain. Tentunya biar spesial, ya. Selain itu, kami memang selalu fleksibel soal setlist manggung, " kata gitaris MORFEM, Pandu Fuzztoni kepada ANTARA di Festival Pasar Musik 2023 di Gambir Expo Kemayoran, Jakarta, Jumat.
Hal semacam itu juga terjadi kala band yang beranggotakan Jimi Multhazam (vokal), Pandu Fuzztoni (gitar), Yusak Anugrah (bass), dan Freddie Warnerin (drums) bermain di Festival Pasar Musik 2023.
Sebelum tampil, MORFEM terlihat asyik berdiskusi di belakang panggung sambil mencoret dan mengubah susunan lagu yang akan mereka tampilkan di atas panggung.
Menurut Pandu, hal lain yang biasanya menjadi pertimbangan pemilihan lagu dalam setlist adalah durasi penampilan. Pandu mengatakan, MORFEM terkadang memainkan lagu yang jarang dibawakan di atas panggung bila waktu masih memungkinkan.
"Kalau memang banyak waktu, ya, kami mainkan lagu-lagu yang jarang dimainkan. Fleksibel dan lihat penonton juga seperti apa," katanya.
Di Festival Pasar Musik, MORFEM tampil dengan menghadirkan repertoar andalan seperti "Rayakan Pemenang", 'Tiba-tiba Terjadi", "Megah Diterima", "Binar Wajah Sebaya", "Roman Underground", dan "Jungkir Balik".
Baca juga: Mocca mainkan "anthem" cinta sejuta umat di Pasar Musik
Baca juga: Tampil di Pasar Musik, Idgitaf ajak penonton "jomlo" untuk bahagia
Baca juga: Di bawah panas terik, SORE sejukkan penonton Pasar Musik
Pewarta: Ahmad Faishal Adnan
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023