BPBD DKI tangani tiga pohon tumbang akibat hujan disertai angin

Dari dua peristiwa pohon tumbang itu, BPBD DKI memastikan tidak ada korban.

Jakarta (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI bersama tim gabungan menangani tiga pohon tumbang di Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan akibat hujan disertai angin kencang yang melanda sebagian wilayah Ibu Kota.

“Sedang dalam penanganan petugas gabungan BPBD, Distamhut, Gulkarmat dan PPSU kelurahan,” kata Kepala Satuan Pelaksana Pengolahan Data dan Informasi BPBD DKI Michael Sitanggang di Jakarta, Kamis.

Ada pun tim gabungan bersama BPBD DKI itu di antaranya yakni Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI (Distamhut), Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI dan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU).

Pohon tumbang di Jakarta Pusat terjadi di Jalan Cut Mutia, Kebon Sirih yang menimpa satu unit kabel listrik yang terjadi sekitar pukul 11.30 WIB.

Kemudian, dua pohon tumbang terjadi di Jalan Bangka VIII dan Jalan Taman Lebak Bulus II di Jakarta Selatan yang menimpa satu unit kabel listrik.

Dari dua peristiwa pohon tumbang itu, BPBD DKI memastikan tidak ada korban.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan cuaca DKI Jakarta pada Kamis pagi hujan ringan di Kepulauan Seribu dan Jakarta Barat serta wilayah lain pada pagi hari diperkirakan berawan.

Memasuki siang hari wilayah yang diperkirakan hujan ringan yakni di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur dan pada malam hari seluruh wilayah DKI Jakarta diperkirakan berawan.

BMKG meminta masyarakat mewaspadai potensi hujan disertai angin kencang dan petir berdurasi singkat di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur pada sore hari.

Sebelumnya, BMKG memperkirakan periode Januari hingga Februari merupakan puncak musim hujan yang berpotensi menyebabkan bencana hidrometeorologi di antaranya banjir, tanah longsor dan pohon tumbang.
Baca juga: BPBD DKI Jakarta reduksi banjir di kawasan utara dan selatan
Baca juga: BPBD DKI kerahkan petugas sedot genangan di lima ruas jalan
Baca juga: Heru pastikan tak ada pembebasan lahan sodetan Ciliwung