Jakarta (ANTARA) - Perusahaan web 3.0 yang bertujuan untuk menghubungkan kreator, kolektor seni, dan komunitas melalui sarana Non-Fungible Token (NFT), Gaspack menghadirkan NFT dalam gelaran Art Jakarta Gardens 2023 di Hutan Kota Plataran, Jakarta pada 7-12 Februari 2023.
Dalam kegiatan NFT Art Jakarta Gardens ini, Gaspack menyuguhkan berbagai karya dari Seniman Rizqi Rizaldi Ranadireksa atau yang lebih dikenal dengan Abenk Alter.
Dalam keterangan resmi di Jakarta, Senin, CEO Gaspack Novrizal Pratama mengatakan langkah tersebut sebagai salah satu bentuk komitmen Gaspack untuk mempromosikan dan mendukung kreator di Indonesia.
Baca juga: Pameran seni Art Jakarta Gardens resmi dibuka
"Melalui kolaborasi kami bersama Abenk Alter ini, kami berharap dapat memperkenalkan pengalaman baru yang mudah dalam mengkoleksi karya seni kepada pengunjung, seniman, dan penikmat seni di kegiatan Art Jakarta Gardens 2023," ujar Novrizal.
Seluruh pengunjung Art Jakarta Gardens 2023 dapat mengkoleksi karya eksklusif dari Abenk Alter yang berjudul “Trading Flowers on Bricks” yang hanya bisa diklaim selama kegiatan berlangsung.
Untuk mendapatkannya, kata dia, pengunjung hanya perlu melakukan pemindaian kode Quick Response (QR) pada totem Gaspack, kemudian melakukan registrasi, dan karya eksklusif tersebut dapat langsung dikoleksi.
Pada hari pertama penyelenggaraan acara, karya digital ini sudah diklaim sebanyak hampir 500 edisi. Kendati begitu, karya andalan Abenk Alter ini masih dapat di klaim hingga tanggal 12 Februari dengan mengunjungi langsung NFT Art Jakarta Gardens 2023.
Tidak hanya membagikan NFT Art Jakarta Gardens 2023, pengunjung juga berhak mendapatkan kesempatan untuk memenangkan tiga buah hadiah utama berupa NFT “Trading Flowers on Bricks” yang telah dicetak dan ditandatangani langsung oleh Abenk Alter.
Baca juga: Sandi sebut Art Jakarta Gardens tingkatkan ekonomi kreatif
Baca juga: Bibit padukan seni dan investasi di Art Jakarta Gardens 2023
Baca juga: Ini rekomendasi instalasi menarik jika kunjungi Art Jakarta Gardens
Pewarta: Agatha Olivia Victoria
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023