Pandeglang (ANTARA) -

Tim Pencarian dan Pertolongan atau SAR menemukan dua orang korban yang hilang terseret ombak di pesisir Perairan Pantai Pandeglang dalam kondisi meninggal dunia.

"Korban pekerja tambak yang mengalami kecelakaan laut dua hari yang lalu bernama Toni Patoni (35) dan Ade (40), keduanya warga Cibungur Kabupaten Pandeglang," kata Kepala Basarnas Banten Adil Triyanto di Pandeglang, Senin.

Ia menyebut Tim SAR gabungan dan Basarnas Banten, TNI AL POSMAT Labuan, Koramil Patia, Polsek Patia, BMKG Serang, BPBD Banten, BPBD Pandeglang, Relawan Tagana, PMI, Balawista, Pramuka Pandeglang dan masyarakat setempat, terbagi dua unit SAR (SRU).

Pada hari kedua, Tim SAR SRU 1 melakukan pencarian menggunakan perahu karet menyusuri area perairan di sekitar lokasi kejadian perkara dengan radius tiga kilometer.​​​​​​, dan SRU 2 melakukan pencarian dengan melakukan penelusuran darat dari pantai loksas perkaran ke arah selatan sejauh tiga kilometer.

"Tim SAR juga melakukan koordinasi dengan Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Pandeglang dalam area pencarian terkait dengan operasi SAR ,apabila terdapat tanda tanda keberadaan korban," ujar Adi.

Dengan upaya tersebut, kata Adi, Tim SAR gabungan itu akhirnya bisa menemukan korban dalam meninggal dunia sejauh 3.79 kilometer dari lokasi kerjadia perkara.

"Kami langsung evakuasi kedua korban itu ke rumah duka dan diserahkan kepada anggota keluarganya," katanya

Pewarta: Mansyur suryana
Editor: Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2023