Jakarta (ANTARA) - PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim), sebagai anak perusahaan BUMN Pupuk Indonesia, memberikan apresiasi kepada distributor, kios dan petani sebagai pelanggan melalui program loyalitas gelar Gebyar Hadiah NPK Pelangi JOS dalam rangka mendorong produktivitas pertanian.
VP MBPK Pupuk Kaltim Indah Febrianty mengatakan, kali ini terdapat dua distributor dan tiga kios yang mendapatkan penghargaan untuk periode waktu enam bulan terakhir, terhitung mulai Juli hingga November 2022.
Penghargaan ini sebagai bentuk komitmen Pupuk Kaltim memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan, sekaligus menciptakan sinergi yang saling menguntungkan antar kedua pihak.
"Terlebih berbagai program Pupuk Kaltim yang melibatkan pelanggan, secara bahu membahu mampu menciptakan ekosistem bisnis yang positif dalam mendorong produktivitas pertanian di Indonesia, seperti program Agrosolution, Makmur, Joint Business Plan (JBP) dan lainnya," ujar Indah dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.
Baca juga: Pupuk Kaltim tingkatkan kesigapan karyawan tangani bencana kebakaran
Melalui loyalty program ini, Pupuk Kaltim memberikan penghargaan kepada pelanggan yang dinilai loyal menggunakan produk perusahaan, khususnya NPK Pelangi JOS di tiap periode yang ditentukan. Penghargaan yang diberikan pun beragam bagi tiap distributor, kios dan petani.
Indah berharap penghargaan yang diberikan semakin memacu konsumen untuk terus menggunakan NPK Pelangi JOS Pupuk Kaltim, sehingga ke depan produktivitas pertanian mampu dipacu lebih optimal dengan peningkatan hasil yang semakin signifikan.
“Selamat kepada para pemenang gebyar hadiah kali ini. Kami sangat mengapresiasi NPK Pelangi JOS disambut baik, semoga dengan produk ini petani semakin sejahtera dan lahan pertanian juga lebih terjaga kesuburannya," katanya.
Menurut Indah, NPK Pelangi JOS merupakan produk pertama dan satu-satunya di Indonesia yang menggabungkan fungsi pupuk anorganik dengan pupuk hayati dalam satu kemasan yang telah teruji efektivitasnya. Keunggulan produk ini pun sudah banyak dibuktikan melalui demonstration plot (demplot) maupun penggunaan langsung para petani secara mandiri, dengan produktivitas hasil yang meningkat signifikan dari sebelumnya.
Secara umum penggunaan NPK Pelangi JOS menunjukkan kenaikan produktivitas dari 21-55 persen, dengan penggunaan dosis yang lebih sedikit dibanding pemupukan biasa. Berbagai komoditas yang dibudidaya pun mampu mencapai hasil yang tinggi, sehingga biaya yang dikeluarkan petani pun lebih hemat mencapai separuh dari biaya sebelumnya.
Baca juga: Pupuk Kaltim kembali buka beasiswa PKTPP 2023 bagi pelajar berprestasi
"Pupuk Kaltim berharap tidak ada keraguan petani dalam menggunakan NPK Pelangi JOS, karena efektivitas dan keunggulannya telah teruji untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tanaman yang cocok dengan berbagai karakteristik lahan," kata Indah.
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2023