Jakarta (ANTARA) - Yayasan Indonesia Forum (YIF) bekerjasama dengan Corporate Innovation Asia (CIAS) mengukuhkan para pahlawan inovator pada Malam Inagurasi Innovation Heroes di Soehanna Hall, Jakarta, Senin (31/1).
Innovation Heroes atau pahlawan inovator merupakan upaya memperkenalkan inovator di tengah-tengah masyarakat sekaligus upaya menjawab tantangan bangsa menuju Indonesia Emas 2045.
"Innovation Heroes ini didesain sedemikian rupa, harapannya bukan sekadar jadi ajang diskusi tapi cikal bakal semangat melahirkan inovasi di berbagai bidang di Indonesia dengan mengumpulkan dan mencari inovator sebanyak-banyaknya," kata Bambang Brodjonegoro, Ketua Yayasan Indonesia Forum dalam siaran pers pada Rabu.
Baca juga: Pemerintah didorong berinovasi dalam membuat kebijakan
Malam inagurasi dihadiri Warih Andang Tjahjono, presiden direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia dan Achmad Zaky, Co-Founder Bukalapak yang juga sebagai Wakil Ketua Umum Indonesia Forum untuk berbagi tentang praktik inovasi yang telah dilakukan.
Acara yang sudah dimulai sejak November 2022 itu telah menyisihkan 14 inovator dari ratusan pendaftar.
Setelah itu para kandidat mengikuti sesi wawancara bersama para panelis untuk memilih lima Innovation Heroes.
Baca juga: Wajah baru periset Indonesia
Pemilihan pahlawan inovator itu berdasarkan hasil penilaian para panelis yaitu Indrawan Nugroho (Founder & CEO CIAS), Danang Rizky Ginanjar (Wakil Sekjen Indonesia Forum) dan Ivan Ahda (CEO Maxima).
"Semua kandidat Innovation Heroes memiliki ide inovasi yang sangat berdampak dan berangkat dari permasalahan yang ada di sekitar. Kelima heroes yang terpilih punya potensi besar untuk diperluas lebih besar lagi dampaknya" kata Indrawan Nugroho.
Lima pahlawan inovator tersebut adalah: Wahyudi Hasbi - Satelit Kecil Multi Misi, Herry Wijaya - For Sustainable Prosperity, Tatiek Kancaniati - Kampung Wisata Bisnis Tegalwaru, Lenang Manggala - Gerakan Sekolah Menulis Buku Nasional dan Heni Sri Sundari - Gerakan Anak Petani Cerdas.
Baca juga: BI: Inovasi dan sinergi penting hadapi tantangan global
Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2023