Jombang (ANTARA News) - Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin mengharapkan agar pada masa datang tidak ada lagi pertentangan antara Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah. Ketika memberikan sambutan dalam acara sema`an (menyimak Al Quran) di pondok pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, Minggu malam, Din mengatakan, kehadirannya pada acara tersebut diharapkan bisa menjadi silaturahmi yang dapat mendekatkan hubungan dua ormas Islam terbesar di Indonesia itu. "Kalau dua ormas Islam terbesar itu bersatu insya-Allah sebagian besar persoalan umat Islam dapat ditangani. Dan jika persoalan umat Islam bisa ditangani maka sebagian besar persoalan bangsa dapat diselesaikan," katanya. Din yang pernah menjabat ketua Ikatan Pemuda Nahdlatul Ulama (IPNU) mengharapkan Nu-Muhammadiyah dapat bersatu padu untuk menciptakan Ukhuwah Islamiyah dan menjadi kekuatan pemersatu bagi masa depan bangsa. Pada kesempatan itu, Din menyatakan rasa gembiranya atas undangan yang ditujukan kepadanya untuk menghadiri acara di pondok pesantren yang menjadi tempat lahirnya NU tersebut. Din hadir pada acara Sema`an tersebut bersama rombongan Wapres Jusuf Kalla yang juga diikuti oleh Menag Maftuh Basuni.(*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2006