Paris (ANTARA) - Total 321 tank berat telah dijanjikan untuk Ukraina oleh sejumlah negara, kata Duta Besar Ukraina untuk Prancis Vadym Omelchenko saat wawancara dengan stasiun TV Prancis BFM, Jumat (27/1).
"Hingga saat ini, sejumlah negara secara resmi telah mengonfirmasi komitmen mereka untuk mengirim 321 tank berat ke Ukraina," kata Dubes kepada BFM.
"Pengirimannya ditentukan oleh masing-masing negara dan kami membutuhkan bantuan ini secepat mungkin," katanya.
Omelchenko tidak memaparkan jumlah tank dari setiap negara.
Pada Kamis (26/1), sejumlah negara Barat yang dipimpin oleh Jerman dan Amerika Serikat mengatakan akan memasok tank ke Ukraina, demikian dilaporkan Reuters.
Sementara itu, Kantor Berita Anadolu memberitakan bahwa Jerman mengirim 14 tank Leopard 2, dan Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengatakan negara-negara sekutu di Eropa menyumbang total 62 unit tank.
AS berkomitmen untuk memasok 31 tank tempur M1 Abrams ke Ukraina, kata Biden.
Sementara itu, Menteri Pertahanan Kanada Anita Anand mengatakan empat tank tempur utama Kanada akan segera meluncur ke Ukraina bersama dengan personel pelatihan, suku cadang, dan amunisi.
Sumber: Reuters, Anadolu
Baca juga: Rusia: Pengiriman tank bukti Eropa terlibat langsung dalam konflik
Baca juga: Rusia luncurkan robot tempur untuk lawan tank Abrams dan Leopard
Biden umumkan pengiriman 31 tank M1 Abrams ke Ukraina
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2023