Baca juga: iOS 17 dibocorkan akan fokus pada pengembangan efisiensi kerja ponsel
"Survei terbaru yang saya lakukan untuk industri semikonduktor menunjukkan bahwa Apple tengah menunda pengembangan chip Wi-Fi miliknya untuk sementara waktu," kata Ming-Chi Kuo lewat tulisannya di medium.com dikutip, Jumat.
Ada beberapa alasan yang menjadi penyebab penundaan tersebut di antaranya kekhawatiran para investor terhadap kestabilan bisnis chip Wi-Fi hingga mulai bergesernya tren di pasar.
Dari segi investor, menurut Ming-Chi Kuo para investor khawatir bahwa pengembangan chip Wi-Fi Apple dapat berdampak kepada bisnis pesaingnya yakni Broadcom yang saat ini cukup mendominasi pasar chip Wi-Fi.
Selain itu, dari segi desain penundaan dilakukan karena apabila Apple hanya mengembangkan chip Wi-Fi secara khusus saja, maka ketergantungan terhadap chip Bluetooth dari pemasok lain masih akan terjadi.
Baca juga: WhatsApp hadirkan aplikasi khusus macOS versi beta untuk publik
Mungkin Apple lebih baik mengubah fokus pengembangannya menjadi chip kombo yang mencakup chip Wi-Fi dan juga Bluetooth jika pengembangan kembali dilanjutkan.
Hal itu sebenarnya lebih masuk akal, karena menurut sang analis saat ini saja jenis chip kombo tersebut menjadi chip yang paling banyak digunakan Apple ketimbang chip Wi-Fi saja.
Penundaan itu mungkin juga berkaitan dengan tujuan baru Apple yang nampaknya ingin mengembangkan lebih baik prosesor anyar yang bisa membawa peningkatan kinerja dan efisiensi konsumsi daya secara signifikan.
Dengan tujuan tersebut, sumber daya peneliti untuk pengembangan chip Wi-Fi akhirnya teralihkan untuk proyek prosesor.
Diperkirakan pengembangan prosesor itu berlangsung di tahun ini dan paling lambat diproduksi massal pada 2025.
Sebagai langkah memenuhi kebutuhan chip Wi-Fi maka dari itu Apple masih akan membutuhkan Broadcom untuk memenuhi keperluannya termasuk di iPhone 15 series.
Adapun chip Wi-Fi yang akan digunakan diduga berupa chip Wi-Fi 6E atau Wi-Fi 7.
Baca juga: Apple mulai jual lini iPhone 13 "refurbished" di Eropa
Baca juga: Apple dekati Disney untuk mengembangkan konten VR
Baca juga: Hoaks! Apple telah meluncurkan iPhone 16 Pro Max
Penerjemah: Livia Kristianti
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2023
