Padang (ANTARA) - Basarnas Padang, Sumatera Barat (Sumbar) melakukan penyelamatan terhadap tiga nelayan yang terapung di laut perairan Teluk Sirih, Bungus, kota setempat pada Senin (23/1) malam.
"Kami menurunkan tim untuk menyelamatkan nelayan yang kapalnya mengalami kerusakan pada Senin malam, korban ditemukan dalam kondisi selamat," kata Kepala Basarnas Padang Abdul Malik di Padang, Selasa.
Ia mengatakan setelah posisi ketiga nelayan tersebut berhasil ditemukan oleh petugas mereka langsung dievakuasi sekitar pukul 23.40 WIB.
Para nelayan tersebut adalah Zainurlis dan Tasman, dan satu korban perempuan bernama Noor Maulina.
Baca juga: Basarnas: 164 pendaki sudah dievakuasi turun dari Gunung Marapi
Baca juga: Basarnas Padang laksanakan 51 operasi SAR sepanjang 2022
Ketiga korban dievakuasi oleh petugas ke daratan melalui Pulau Pasumpahan, kemudian operasi pencarian serta penyelamatan resmi ditutup.
Sebelumnya insiden kecelakaan di laut tersebut diterima oleh Basarnas Padang sekitar pukul 22.15 WIB pada Senin malam.
Kapal yang ditumpangi oleh ketiga korban dilaporkan mengalami mati mesin di Perairan Teluk Siri, Kota Padang, dan terkendala ombak tinggi.
Informasi tersebut ditindaklanjuti oleh pihak Basarnas Padang dengan mengerahkan satu tim rescue dari KN Yusdishtira menuju lokasi kejadian.
Sekitar satu jam melakukan pencarian akhirnya tim berhasil menemukan ketiga korban dalam kondisi selamat sekitar pukul 23.10 WIB.
Pada bagian lain, Basarnas Padang mengingatkan kepada masyarakat agar senantiasa berhati-hati saat beraktivitas mengingat kondisi cuaca buruk yang tengah melanda daerah setempat.
Baca juga: Basarnas Padang selamatkan empat nelayan terapung belasan jam di laut
Baca juga: Basarnas Padang tingkatkan kemampuan personel tangani bencana di laut
Pewarta: Laila Syafarud
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2023