Gorontalo (ANTARA) - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengaku siap dipasangkan dengan siapa saja, menyusul pencalonan dirinya dalam bursa Wakil Ketua Umum (Waketum) PSSI.
Mengenai kabar dipaketkan bersama Menteri BUMN Erik Thohir menjadi calon Ketua dan Wakil Ketua PSSI, Zainudin mengaku bisa berpaket dengan siapa saja.
"Saya berpaket dengan siapa saja," ucap Zainudin Amali usai menyaksikan pertandingan persahabatan antara PS Boalemo dan Persidago di Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo, Senin.
Zainudin mengungkapkan, ada keinginan dari berbagai pihak agar sepak bola Indonesia bisa menjadi lebih baik lagi ke
depan, walaupun saat ini kata dia, banyak prestasi, banyak perkembangan yang sudah ditorehkan oleh kepengurusan yang sekarang.
"Tapi kita tahu kepengurusan sekarang ini mengalami banyak hambatan ketika COVID, kemudian ada kejadian Kanjuruhan. Jadi saya berharap setelah ini makin baik lagi," kata dia.
Pada saat mendaftar sebagai calon Wakil Ketua Umum (Waketum) PSSI, Menpora Zainudin Amali mengaku jika sudah bertanya dan minta izin kepada Presiden Joko Widodo.
Baca juga: Majunya Menpora jadi Waketum PSSI dapat sorotan cabang olahraga lain
"Pada saat saya mendaftar saya minta izin Presiden," ujar Menpora.
Ia menegaskan, tidak mungkin dan tidak akan berani mendaftarkan diri sebagai calon Wakil Ketua Umum PSSI tanpa ada izin dari Presiden Joko Widodo.
Usai menyaksikan pertandingan persahabatan dalam rangka Hari Patriotik 23 Januari Provinsi Gorontalo, Menpora mengungkapkan, walaupun belum standar FIFA, tapi Stadion Gelora Pemuda dapat digunakan untuk pertandingan sepak bola Liga 3.
Menpora meminta agar pertandingan persahabatan seperti itu bisa lebih sering untuk digelar, agar suasana sepak bola di Provinsi Gorontalo menjadi lebih baik.
Baca juga: Menpora resmikan Stadion Gelora Pemuda di Boalemo
Pewarta: Adiwinata Solihin
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2023