Jakarta (ANTARA) - Sebastian Korda menyingkirkan finalis dua kali Australian Open Daniil Medvedev pada babak ketiga, Jumat, meningkatkan upayanya untuk memenangi turnamen yang sama seperti ayahnya yang juga menang 25 tahun lalu.
Petenis Amerika peringkat ke-31 itu mengalahkan unggulan ketujuh tersebut 7-6 (9/7), 6-3, 7-6 (7/4) di Rod Laver Arena untuk melaju ke babak 16 besar.
Korda akan bertemu unggulan ke-10 asal Polandia Hubert Hurkacz -- yang berjuang melewati petenis Kanada Denis Shapovalov dalam lima set -- untuk memperebutkan satu tempat di perempat final.
"Pertandingan yang luar biasa, saya tahu apa yang harus saya lakukan dan saya bertahan dengan itu bahkan ketika saya naik turun dengan emosi," kata Korda, seperti disiarkan AFP.
Petenis berusia 22 tahun itu menambahkan bahwa strategi permainannya adalah "jalani saja."
Ayahnya, Petr Korda, memenangi Australian Open pada 1998, dan saudara perempuannya Nelly dan Jessica sama-sama memenangi turnamen golf Australian Open, membuat negeri kanguru itu menjadi tempat berburu yang menyenangkan bagi keluarganya.
Korda adalah mantan juara junior di Melbourne Park dan ingin menjadi lebih baik.
"Ayah saya selalu suka datang ke sini dan bermain, kedua saudara perempuan saya suka datang ke sini. Ini adalah tempat yang spesial bagi kami, kami mendapatkan hasil yang luar biasa," kata Korda.
"Mudah-mudahan saya bisa lebih baik dari saat junior dan melakukannya di pro."
Medvedev merupakan finalis yang kalah di dua Australian Open terakhir, dari Novak Djokovic pada 2021 dan kemudian dalam kekalahan lima set pada 12 bulan lalu melawan Rafael Nadal setelah memimpin dengan dua set.
Baca juga: Medvedev senang berada di Australia Open tanpa menarik perhatian
Dia berusaha menjadi orang keempat di era Open yang mencapai tiga final Melbourne Park berturut-turut setelah Djokovic, Mats Wilander, dan Ivan Lendl.
Namun, impian itu berakhir ketika dia harus bergabung dengan juara bertahan Nadal, unggulan kedua Casper Ruud, dan unggulan kedelapan Taylor Fritz yang tersingkir di pekan pertama Grand Slam pembuka musim tersebut.
Djokovic tetap dalam perburuan gelar ke-10, tetapi mengalami cedera hamstring, dan mengaku "khawatir" hal itu dapat menggagalkan turnamennya.
Bagi Medvedev (26) kekalahan tersebut menambah catatan penurunan performanya baru-baru ini.
"Saat ini saya sedikit berjuang untuk memenangi pertandingan semacam ini melawan lawan yang bisa memainkan level bagus. Itulah yang harus saya temukan kembali," kata mantan petenis nomor satu dunia itu.
"Pertandingan seperti ini sulit karena yang bisa saya katakan adalah dia memainkan level bagusnya, mungkin sedikit lebih baik dari level bagusnya."
Baca juga: Murray ukir kemenangan pada laga yang berlangsung sampai dini hari
Baca juga: Tsitsipas perpanjang kemenangan beruntun tahun ini di Australian Open
Baca juga: Djokovic atasi perlawanan Couacaud untuk tembus putaran ketiga
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023