Hari ini (saat ini) kita mesti jemput bola.

Jakarta (ANTARA) - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo menekankan cara paling progresif mendorong terciptanya investasi adalah dengan melakukan jemput bola atau mendatangi calon investor dan melakukan dialog.

“Hari ini (saat ini) kita mesti jemput bola. Secara internasional, secara global, berkeliling ke banyak negara mana yang kemudian mau kita ajak ke sini. Itu cara yang paling progresif,” ujar Ganjar, di sela Rapat Koordinasi Nasional Kepala Daerah dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Se-Indonesia yang dibuka Presiden Joko Widodo (Jokowi), di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Selasa.

Ganjar mengatakan hal itu yang kini dilakukan para menteri Jokowi seperti Menteri Investasi Bahlil Lahadalia dan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.

Menurut Ganjar, hal serupa juga harus dilakukan masing-masing daerah.

“Kami juga sama umpama di Jateng banyak yang mau relokasi ke Jawa Tengah baik dari provinsi lain maupun dari negara lain, itu kita jemput. Kalau kita tidak jemput ya tidak bisa,” ujarnya.

Dia mengajak semua pihak mengikuti arahan yang telah disampaikan Presiden guna membuka pintu investasi di Tanah Air, salah satunya soal mempermudah perizinan dan menyelesaikan persoalan tata ruang di daerah.

“Memang faktor tanah menjadi suatu yang penting. Tapi Kalau perdanya sudah clean and clear, maka sebenarnya tinggal layanan perizinan saja. Kalau komitmen antikorupsi tinggi, pelayanannya bagus, insya Allah tidak akan ada yang sulit,” kata dia lagi.
Baca juga: Ganjar sebut masyarakat berperan tidak ada pungli jembatan timbang
Baca juga: Ganjar minta sosialisasi prolegnas lebih dimasifkan

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023