Jakarta (ANTARA) - Beragam peristiwa dan kabar penting serta menarik pada rubrik humaniora terjadi selama sepekan terakhir pada periode 9 sampai 14 Januari 2023 dan direkam pewarta ANTARA.

Dalam periode tersebut, diinformasikan berita menarik dan layak untuk diulas kembali, seperti gempa di Tanimbar, erupsi gunung Semeru, hingga persiapan pelaksanaan ibadah haji.

Berikut sejumlah berita humaniora sepekan yang telah dirangkum di antaranya:

1. BNPB: Kerusakan rumah di Kepulauan Tanimbar diduga dampak gempa M 7,5

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan kerusakan sejumlah rumah warga di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku, diduga sebagai dampak gempa dengan magnitudo (M) 7,5 pada Selasa (10/1) dini hari.

"Data sementara hingga pukul 08.13 WIB, sebanyak 15 unit rumah warga di Kepulauan Tanimbar mengalami kerusakan, dengan rincian satu rumah rusak berat, tiga rusak sedang dan sisanya masih dilakukan penilaian tingkat kerusakan," ujar Pelaksana tugas Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.

Baca juga: BNPB: Kerusakan rumah di Kepulauan Tanimbar diduga dampak gempa M 7,5

2. BNPB: Penduduk Tanimbar pilih mengungsi karena tanah muncul usai gempa

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan penduduk Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku, ada yang memilih untuk mengungsi karena kemunculan tanah usai gempa magnitudo 7,5 pada Selasa dini hari.

Pelaksana tugas Kepala Pusat Data dan Informasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam Disaster Briefing diikuti daring di Jakarta, Selasa mengatakan sebenarnya secara teknis usai gempa, tidak ada pengungsian.

Namun fenomena tanah muncul di seputaran Kepulauan Tanimbar, membuat warga menjadi resah.

Baca juga: BNPB: Penduduk Tanimbar pilih mengungsi karena tanah muncul usai gempa

3. Gunung Semeru erupsi dengan ketinggian asap hingga 1.000 meter

Gunung Semeru yang memiliki ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) kembali erupsi dengan ketinggian asap mencapai 500 hingga 1.000 meter pada Jumat.

"Berdasarkan laporan yang kami terima, letusan teramati sebanyak 4 kali dengan tinggi asap sekitar 500-1.000 meter, warna asap putih kelabu condong ke arah utara dan barat daya," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Lumajang Wawan Hadi Siswoyo saat dihubungi per telepon di Lumajang, Jumat.

Baca juga: Gunung Semeru erupsi dengan ketinggian asap hingga 1.000 meter

4. Kemendikbudristek: Tidak boleh ada anak tidak kuliah karena ekonomi

Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek Prof Nizam menyebut tidak boleh ada anak yang tidak kuliah karena alasan ekonomi.

"Selalu saya tekankan, kebijakan nasional pendidikan tinggi bahwa tidak boleh ada mahasiswa yang sampai tidak bisa kuliah karena alasan ekonomi," ujar Nizam di Jakarta, Jumat.

Baca juga: Kemendikbudristek: Tidak boleh ada anak tidak kuliah karena ekonomi

5. Menag tegaskan kebut persiapan pelaksanaan ibadah haji

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menegaskan bahwa pihaknya mengebut persiapan pelaksanaan ibadah haji 1444 Hijriah/2023 Masehi, seiring telah ditandatanganinya nota kesepahaman atau MoU dengan Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi.

"Alhamdulillah, kunjungan kerja saya ke Arab Saudi berjalan lancar. Sekarang sudah ada kejelasan kuota haji, kami akan kebut persiapan untuk bisa memberikan layanan terbaik kepada jamaah haji," ujar Menag dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.

Baca juga: Menag tegaskan kebut persiapan pelaksanaan ibadah haji

Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2023