Pengelola Pasar Senen bantah telah menutup pasar kue pagi

akan dilakukan pada 10 Februari mendatang

Jakarta (ANTARA) - Manajemen Persewaan Senen Jaya 1 dan 2 Anton Susilo Nugroho membantah telah menutup pasar kue pagi secara permanen melainkan hanya memindahkan lokasi berjualan atau direlokasi.

"Kami sudah klarifikasi. Jadi, kita akan relokasi pedagang (kue pagi) yang ada di Blok V ke gedung baru kita di Senen Jaya 1 dan 2, jadi masih dalam satu kawasan," kata Anton Susilo Nugroho saat dihubungi di Jakarta, Jumat.

Relokasi pedagang pasar kue subuh itu ke tempat baru, akan dilakukan pada 10 Februari mendatang.

Di lokasi itu, ia memastikan bahwa pedagang dan pembeli pusat kue di Jakarta akan merasa lebih nyaman dibanding dengan yang ditempati sekarang.

"Tempatnya lebih nyaman, parkir lebih luas, aksesnya lebih mudah," tuturnya.

Dia memastikan bahwa sosialisasi terkait dengan relokasi pasar kue subuh ke Gedung Senen Jaya 1 dan 2 sudah intens dilakukan kepada pedagang.

"Sosialisasi kita udah lakukan beberapa bulan yang lalu dan selama ini tidak ada masalah sih," ujarnya.

Bahkan, Anton mengatakan pihaknya juga sudah mempersilahkan para pedagang untuk melihat tempat relokasi yang baru, dan ia menegaskan tidak ada pedagang yang menolak untuk pindah.

"Enggak ada yang menolak. Karena kita pendekatannya juga baik, hubungan kita baik sama mereka. Jadi semua pedagang sudah sepakat," tuturnya.
Baca juga: Pasar Jaya gelar vaksinasi COVID-19 di Pasar Senen Jakarta
Baca juga: Pusat grosir Senen Jaya hampir selesai direvitalisasi
Baca juga: Pasar Jaya: Penutupan pasar kewenangan gubernur