Jakarta (ANTARA) - Pengamat politik, Ujang Komarudin, mengatakan Wakil Presiden, KH Ma'ruf Amin, masih memiliki pengaruh besar dalam peta perpolitikan nasional khususnya Pemilu 2024

Dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat, dia mengatakan pengaruh itu akan lebih besar kalau tetap “bergandengan” dengan Nahdlatul Ulama (NU) seperti pada pemilihan presiden 2019 lalu.

Baca juga: Wapres: Tak ada intervensi Istana terkait pendaftaran parpol

“Nanti lihat saja, kalau NU sepaham dengan Kiai Ma’ruf maka akan punya pengaruh besar,” ujar akademisi Universitas Al-Azhar Jakarta itu.

Sosok KH Ma’ruf Amin dianggap masih punya pengaruh besar dengan statusnya sebagai ulama yang pernah menduduki jabatan sebagai Rais 'Aam Nahdlatul Ulama (NU) dan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Baca juga: Wapres: KPK punya dasar tangkap Lukas Enembe

Pada Pemilihan Presiden 2019, suara dari NU oleh banyak lembaga survei dianggap menjadi penentu kemenangan pasangan Jokowi-Ma’ruf. Sebagian merupakan kontribusi besar dari seorang Ma’ruf Amin.

Terlepas bahwa Ma’ruf Amin kemungkinan besar tidak lagi bertarung sebagai kontestan, menurut dia pengaruhnya jelas masih sangat signifikan dan bisa ikut menentukan di Pemilu mendatang.

Baca juga: Wapres minta Fatayat NU perkuat kelembagaan untuk membangun negeri

Ma’ruf Amin sejak dulu dikenal sebagai salah satu ulama yang bijaksana dan sangat dihormati umat Islam di seluruh Tanah Air. Dengan penduduk Indonesia adalah mayoritas muslim, Ma’ruf tentu bisa mengambil peran besar.

Sebagai keturunan dari ulama besar, Syekh Nawawi Al Bantani yakbi pendiri Ponpes An Nawawi Tanara itu, juga menikmati hak istimewa di tengah lingkungan ulama di Indonesia. Dia juga berpengaruh besar pada kalangan santri dan pesantren.

Baca juga: Wapres: Netralitas ASN dalam pemilu tidak bisa ditawar

Statusnya sebagai Kiai membuat Ma'ruf Amin memiliki kedekatan emosional dengan masyarakat. Kiai juga pada umumnya memiliki banyak jamaah sebagai pengikut yang sangat loyal dan nasihat atau bahkan arahannya selalu diikuti.

Kekuatan kharisma sebagai Kiai yang dihormati, punya kedudukan istimewa, dan statusnya sebagai Wapres jelas akan membuat Ma’ruf salah satu tokoh yang memiliki kekuatan mengarahkan pemilih.

Baca juga: Wapres minta implementasi MPP berbasis teknologi digital dipercepat

Rekam jejak dan pengalaman lengkap yang dipunya profesor ilmu ekonomi muamalat syariah itu juga menjadi nilai tambah.

Pewarta: Fauzi
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2023