Poliban sediakan kuota 1.782 mahasiswa baru pada 2023

Banjarmasin (ANTARA) - Politeknik Negeri Banjarmasin (Poliban), Kalimantan Selatan, menyediakan kuota sebanyak 1.782 mahasiswa baru pada seleksi nasional penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2023.

Menurut Wakil Direktur 1 Poliban H Ahmad Rizani di kampus Poliban, Banjarmasin, Rabu, ada empat jalur yang bisa ditempuh bagi calon mahasiswa baru untuk masuk ke kampus Poliban tahun ini.

Empat jalur yang merupakan seleksi nasional penerimaan mahasiswa baru (SNPMB) tahun 2023 tersebut, kata dia, adalah jalur seleksi nasional berbasis prestasi (SNBP), jalur seleksi nasional berbasis tes (SNBT), jalur mandiri, dan jalur prestasi nonakademik.

Adapun persentase per jalur, kata A Rizani, yakni untuk jalur SNBP kuotanya sebesar 40 persen, jalur SNBT kuotanya 50 persen sedangkan jalur mandiri serta jalur prestasi nonakademik sebesar 10 persen.

Baca juga: Poliban penuhi kebutuhan industri di bidang geomatika dan survei

Dia menyampaikan bahwa seleksi nasional penerimaan mahasiswa baru (SNPMB) tahun 2023 sudah dibuka secara resmi pada 3 Januari 2023.

"Pembuatan akun SNPMB dimulai dari tanggal 16 Januari sampai 15 Februari 2023," katanya.

Dia mengatakan, seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN) untuk jalur prestasi diubah tahun ini menjadi seleksi nasional berbasis prestasi (SNBP).

"Sistem seleksinya berdasarkan nilai rapor dan penilaian prestasi. Jadi, hasil yang didapat dari prestasi selama di sekolah nanti akan dilakukan penilaian secara portofolio," katanya.

Untuk seleksi nasional berbasis tes (SNBT) juga memiliki alur yang sama, yakni pemilihan perguruan tinggi digabung menjadi satu.

"SNBT, untuk metode tesnya menggunakan ujian tertulis berbasis kompetensi (UTBK). Jadi, calon mahasiswa dapat memilih D3 atau S1. Kemudian dalam proses seleksinya juga berbeda dari tahun-tahun sebelumnya," ujar Rizani.

Baca juga: Poliban resmikan pabrik pengajaran untuk Jurusan Teknik Elektro

Menurut dia, tahun ini menggunakan tes potensi skolastik (TPS), yakni dengan mengukur kemampuan kognitifnya melalui uji kemampuan penalaran umum, kemampuan kuantitatif, pengetahuan dan pemahaman umum serta kemampuan memahami bacaan dan menulis.

"Kemampuan kuantitatif akan mencakup pengetahuan dan penguasaan matematika dasar. Selain itu, dalam UTBK juga mengukur literasi dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, serta penalaran kemampuan matematika," katanya.

Dia mengatakan, setiap peserta seleksi bebas memilih perguruan tinggi negeri dan peserta juga bisa memilih dua prodi pada satu PTN.

"Peserta bisa memilih dua prodi dalam satu PTN. Pilihan prodi tahun ini juga tidak berdasarkan jurusan di SMA, sehingga jurusan baik IPA maupun IPS bisa memilih prodi apa saja namun bertanggung jawab sesuai kemampuan berdasarkan prodi yang dipilih," kata Rizani.

Untuk SNPMB masing-masing perguruan tinggi negeri memiliki kuota untuk calon mahasiswanya, termasuk Politeknik Negeri Banjarmasin (Poliban) sebanyak 1.782 orang.

Baca juga: LSP Poliban pastikan cetak SDM kompeten siap kerja di industri

"Poliban juga menyediakan beasiswa melalui Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah, calon peserta harus mempelajari dulu prosedur dan bisa dibuka di laman KIP Kuliah. Semoga tahun ini kami diberikan lebih banyak kuota dari tahun sebelumnya untuk KIP Kuliah," kata Rizani.