Jakarta (ANTARA) - Anggota grup idola K-pop ENHYPEN, Jay atau Jongsung Park meminta maaf sehubungan dengan tuduhan bahwa dia membuat komentar yang meremehkan tentang sejarah Korea.
Jay mengunjungi komunitas penggemar resmi ENHYPEN di Weverse untuk menyampaikan permintaan maaf tersebut.
Permintaan maafnya muncul setelah komentar yang dia buat selama siaran langsung yang diadakan dengan sesama anggota, Sunghoon.
Sunghoon membuat komentar yang mengatakan, "Saya menemukan sejarah Korea menjadi menyenangkan akhir-akhir ini."
Jay lalu menjawab, "Saya (lebih suka) sejarah dunia. Saya belajar banyak tentang sejarah Korea di sekolah. Saya tidak berpikir ada banyak informasi. Jika Anda hanya belajar selama beberapa minggu atau membaca sepintas lalu, itu akan berakhir dengan sangat cepat. Rasanya seperti cerita pendek."
Jay kemudian meminta maaf atas perkataannya saat itu.
"Halo. Ini Jay ENHYPEN. Setelah saya menyelesaikan Weverse Live hari ini, saya sangat terkejut melihat reaksi penggemar. Apa pun alasannya, saya dengan tulus meminta maaf kepada ENGENE atas ketidaknyamanan yang saya timbulkan," kata Jay dilansir Soompi, Rabu.
"Saya berbicara terlalu negatif tentang topik penting sejarah Korea hanya berdasarkan kesan pribadi saya. Itu bukan topik yang harus kubicarakan dengan gegabah karena kurangnya pengetahuan. Hari ini menjadi kesempatan bagi saya untuk menyadari sekali lagi bahwa saya masih harus banyak belajar," lanjutnya.
Lebih lanjut, Jay mengatakan sama sekali tidak berniat untuk mengabaikan sejarah Korea Selatan yang membanggakan. Dia tidak menyadari bahwa kata-katanya menyakiti orang lain.
"Itu adalah kesalahan saya. Saya minta maaf. Kedepannya, saya akan lebih teliti dan belajar lebih banyak agar saya bisa menjadi artis ENGENE yang tidak malu," ujarnya.
"Saya selalu belajar banyak dari kalian semua. Terima kasih," lanjut Jay.
Baca juga: Sunoo ENHYPEN akan hiatus sementara karena alami masalah kesehatan
Baca juga: "Manifesto: Day 1" dari ENHYPEN sukses terjual hampir 2 juta kopi
Baca juga: ENHYPEN ungguli Official Hige Dandism di Billboard Japan Hot 100
Penerjemah: Maria Cicilia Galuh Prayudhia
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2023