Jakarta (ANTARA) - Pusat inkubasi e-commerce di China telah melatih banyak pengusaha muda e-commerce hingga mereka meraih kesuksesan dan telah mendirikan perusahaan sendiri.

Pusat itu memanfaatkan kebijakan pembebasan pajak ekspor di kawasan berikat dan infrastruktur logistik negara tersebut yang efisien untuk mengirimkan barang ke pelanggan di luar negeri melalui e-commerce, dan kini menangani transaksi senilai 50.000 dolar AS (1 dolar AS = Rp15.636) per harinya.

Meski sebagian besar produk yang dijual dari pusat tersebut bukan produk lokal, pusat itu telah menciptakan ratusan lapangan kerja bagi kaum muda setempat.

Dengan hanya 30 staf tetap dan sekitar 60 operator pekerja mandiri (self-employed), yang rata-rata berusia 25 tahun, pusat inkubasi tersebut juga telah melatih banyak pengusaha muda e-commerce yang telah mendirikan perusahaan sendiri.


Pewarta: Xinhua
Editor: Desi Purnamawati
Copyright © ANTARA 2023