Jakarta (ANTARA) - Saham-saham Prancis berakhir lebih tinggi pada perdagangan Jumat waktu setempat (6/1/2023), berbalik menguat dari penurunan sehari sebelumnya, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris melonjak 1,47 persen atau 99,45 poin menjadi menetap di 6.860,95 poin.
Indeks CAC 40 merosot 0,22 persen atau 14,93 poin menjadi 6.761,50 poin pada Kamis (5/1/2023), setelah terangkat 2,30 persen atau 152,54 poin menjadi 6.776,43 poin pada Rabu (4/1/2023), dan bertambah 0,44 persen atau 29,32 poin menjadi 6.623,89 poin pada Selasa (3/1/2023).
Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, sebanyak 36 saham berhasil membukukan keuntungan, sementara empat saham lainnya menderita kerugian.
Saham Renault SA, sebuah perusahaan industri otomotif yang mendesain, memproduksi, memasarkan, dan memperbaiki mobil penumpang dan kendaraan komersial ringan Prancis meningkat 3,07 persen, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham perusahaan yang memasok sistem dan peralatan kedirgantaraan dan pertahanan multinasional Prancis Safran SA bertambah 3,03 persen; serta perusahaan multinasional dan konglomerat Perancis yang berspesialisasi dalam barang-barang fesyen mewah LVMH Moet Hennessy Louis Vuitton SE menguat 2,80 persen.
Sementara itu, saham Engie SA, sebuah perusahaan yang menawarkan rangkaian lengkap layanan listrik, gas, dan energi terkait serta lingkungan di seluruh dunia menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya terpuruk 3,03 persen.
Disusul oleh saham perusahaan industri produk makanan multinasional Prancis yang berbasis di Paris Danone SA tergelincir 1,83 persen; serta perusahaan yang menyediakan layanan telekomunikasi untuk pelanggan perumahan, profesional, dan bisnis besar Orange SA melemah 0,06 persen.
Baca juga: Saham Prancis hentikan reli, indeks CAC 40 merosot 0,22 persen
Baca juga: Saham Prancis perpanjang reli, indek CAC 40 melonjak 2,30 persen
Baca juga: Saham Eropa dibuka naik, perpanjang untung saat inflasi Prancis lemah
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2023