Lima korban selamat KLM Kasman Indah 06 dievakuasi ke Selayar

Makassar (ANTARA) - Sebanyak lima korban selamat dari Kapal Layar Motor (KLM) Kasman Indah 06 dievakuasi dari Pulau Kayuadi, ke Pelabuhan Pattumbukan, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, Senin.

Kanit Intel Polsek Takabonerate Bripka Taufik Ismail di Kepulauan Selayar, Senin, mengatakan lima korban selamat KLM Kasman Indah 06 telah berangkat menuju Pelabuhan Pattumbukang

Kapal KM Putri Tunggal yang ditumpangi kelima korban selamat lepas tali dari pelabuhan rakyat Kayuadi pukul 11.15 Wita. Diperkirakan perjalanan akan menempuh waktu 4-5 jam pelayaran.

Baca juga: Wabub Jeneponto harap pencarian korban kapal tenggelam dimaksimalkan

Lima korban selamat itu masing-masing Tyson, Arifuddin, Syahrang, Daeng Tangnga, dan Rani, warga Kabupaten Jeneponto.

Sementara itu, Wakil Bupati Kepulauan Selayar H Saiful Arif mengatakan setiba di Pulau Selayar, korban akan diarahkan langsung ke penginapan untuk beristirahat.

Untuk penerimaan secara resmi oleh Pemkab Kepulauan Selayar, Saiful Arif mengemukakan akan dilaksanakan di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Bupati Kepulauan Selayar, pada Senin malam.

Sebelumnya, Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman menginstruksikan untuk mengevakuasi korban kapal KLM Kasman Indah 06. "Kita instruksikan untuk mengevakuasi korban KLM Kasman Indah 06 yang dilaporkan tenggelam di perairan Selayar," ujar Andi Sudirman.

KLM Kasman Indah 06 dilaporkan tenggelam pada Sabtu, (24/12/2022) dini hari. KM Kasman Indah 06 sedianya berlayar dari Pelabuhan Reok, Nusa Tenggara Timur menuju Pelabuhan Bungeng di Kabupaten Jeneponto, Sulsel.

Baca juga: Cuaca ekstrem hambat pencarian korban kapal tenggelam di Selayar

Baca juga: Bupati dorong penuntasan penanggulangan bencana di Selayar

Kapal tersebut berisi sebelas orang dan membawa seratusan hewan ternak. Ketika berada di perairan Selayar, kapal diduga dihantam ombak tinggi saat cuaca ekstrem.

Lima korban telah ditemukan selamat di Pantai Lagundi sebelah selatan Pulau Bonerate Kecamatan Pasimarannu oleh salah seorang Nelayan. Basarnas bersama tim pencarian melakukan pencarian terhadap enam korban lainnya.