BMKG deteksi 10 titik panas di Kaltim

Balikpapan (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Balikpapan mendeteksi adanya 10 titik panas tersebar di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), sehingga pihak terkait diharapkan menindaklanjuti dengan melakukan penanganan.

"Sebanyak 10 titik panas tersebut terpantau hari ini mulai pukul 01.00 hingga pukul 16.00 Wita," ujar Koordinator Bidang Data dan Informasi Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan BMKG Kota Balikpapan Diyan Novrida di Balikpapan, Sabtu.

Sebaran delapan titik panas tersebut pun telah disampaikan kepada instansi terkait, terutama kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) baik di tingkat Provinsi Kaltim maupun kabupaten setempat agar mendapat penanganan lebih lanjut.

Pada Jumat (30/12) BMKG juga mendeteksi sebanyak delapan titik panas yang tersebar di tiga kabupaten di Kaltim dan langsung diinformasikan ke pihak terkait, sehingga titik panas tersebut pun padam setelah dilakukan penanganan.

Sedangkan 10 titik panas yang terpantau sepanjang Sabtu ini berada di titik koordinat berbeda, meskipun ada yang masih dalam kecamatan maupun kabupaten yang sama.

Mengingat potensi kebakaran lahan dan hutan selalu ada akibat cuaca panas, maka ia mengimbau masyarakat agar tidak membuang puntung rokok sembarangan, termasuk tidak melakukan pembakaran saat mengelola lahan untuk mencegah kebakaran.

"Sebenarnya saat ini masih masuk musim hujan, namun tidak terus menerus hujan setiap hari. Masih ada beberapa kawasan di Kaltim yang dalam beberapa hari terjadi panas, sehingga diharapkan semua pihak untuk sama-sama menjaga agar tidak terjadi kebakaran," katanya.

Sedangkan 10 titik panas yang terpantau hari ini tersebar di dua kabupaten, yakni Kabupaten Kutai Barat terdapat 3 titik panas dan Kabupaten Kutai Kartanegara terdeteksi 7 titik panas.

Rinciannya adalah di Kutai Barat terdeteksi 3 titik, tersebar di dua kecamatan, yakni Kecamatan Bongan ada 1 titik dan Kecamatan Mook Manaar Bulatn 2 titik panas yang ketiganya memiliki tingkat kepercayaan menengah.

"Untuk Kabupaten Kutai Kartanegara yang terdeteksi 7 titik panas tersebar di dua kecamatan, yakni Kecamatan Muara Badak 3 titik dan Kecamatan Samboja 4 titik yang semuanya juga memiliki tingkat kepercayaan menengah," ujar Diyan.