Jakarta (ANTARA) - Saat meninggalkan rumah,apalagi untuk jangka waktu lama sering menimbulkan kekhawatiran pemilik terhadap keamanan rumah, salah satunya kemungkinan terjadi kebakaran.

Namun dengan berkembangnya teknologi smart home dapat menjadi upaya preventif atau pencegahan bagi pemilik rumah agar dapat meninggalkan rumah dengan lebih tenang.

Baca juga: Samsung gandeng Google tingkatkan pengalaman pengguna "Smart Home"

Distribution Business Vice President, Schneider Electric Indonesia M. Farhan Lucky menyebutkan perkembangan teknologi smart home dengan pemanfaatan Internet of Things (IoT) pada peralatan listrik, perangkat elektronik dan sistem keamanan rumah memungkinkan pemilik rumah mengontrol seluruh aktivitas rumah, meningkatkan kenyamanan, keamanan dan keselamatan rumah dimanapun mereka berada.

"Teknologi smart home juga memungkinkan pemilik rumah mengontrol konsumsi listrik di rumahnya sehingga dapat menghemat biaya listrik. Dari sisi desain, perangkat smart home saat ini sudah semakin stylish dan modern sehingga juga dapat lebih mempercantik tampilan rumah," ujarnya melalui keterangan tertulis di Jakarta, Rabu.

Farhan memaparkan beberapa teknologi smart home yang dapat menjawab kebutuhan pemilik rumah untuk melindungi keamanan dan meningkatkan kenyamanan rumah dengan sistem yang terintegrasi dan terkoneksi satu sama lain untuk memudahkan pengawasan.

Residual-current Circuit Breaker with Overcurrent Protection (RCBO) terkoneksi RCBO Slim Domae dari Schneider Electric (SE), tambahnya, merupakan kombinasi atau gabungan dari MCB dan ELCB yang berfungsi memproteksi terjadinya kebocoran arus listrik dan hubungan singkat sehingga secara otomatis akan memutus listrik saat terjadi korsleting.

Baca juga: Pixel Tablet janjikan fungsi ganda untuk dukung "smart home"

Satu produk namun memiliki tiga fungsi yaitu mengontrol beban lebih, anti korsleting dan anti setrum. Dari sisi bentuk fisik, RCBO memiliki dimensi ukuran yang sama dengan MCB sehingga dengan mudah dapat diganti tanpa perlu membongkar instalasi listrik di rumah.

Sakelar dan Stop Kontak, lanjutnya, peran keduanya sangat penting dalam menghubungkan dan memutuskan aliran listrik dengan peralatan listrik, baik itu lampu hingga perangkat elektronik lainnya.

"Oleh sebab itu pastikan saklar lampu dan stop kontak yang terpasang di rumah berkualitas dan dapat diandalkan sesuai standar, dan memiliki fitur-fitur tambahan lainnya yang bersifat fungsional maupun estetika," katanya.

Saklar lampu dan stop kontak dari SE, tambahnya, memiliki spektrum lengkap yang terdiri atas berbagai warna, pola dan material yang mudah diganti hanya dalam ‘satu klik’ dengan finishing menarik yang akan sesuai dengan berbagai konsep desain dan konteks dekorasi.

Dilengkapi dengan teknologi tinggi seperti LED Night Indicator berfungsi sebagai indikator untuk mengetahui keberadaan atau posisi sakelar saat malam hari; serta Cellphone Support & USB Charger menjadinya lebih dari sekedar saklar konvensional.

Sensor Okupansi - Penerangan lampu sering kali menjadi indikator bagi para pelaku kejahatan untuk mencari tahu apakah rumah tersebut kosong atau tidak. Tidak hanya itu, lampu yang terus menerus menyala juga menjadi salah satu pemborosan listrik ketika rumah ditinggalkan.

Dengan sensor okupansi, menyalakan atau meredupkan lampu dapat dilakukan secara otomatis dengan mendeteksi gerakan dalam ruangan. Dengan penggunaan sensor okupansi, tidak perlu lagi meninggalkan rumah dengan terang benderang sehingga menghemat biaya listrik selama berlibur.

Kemudian, lanjutnya, Wiser Home Control – Aplikasi smart home yang dapat memudahkan pemilik rumah memantau dan mengontrol kondisi rumah menjadi sebuah pilihan tepat ketika Anda harus meninggalkan rumah tanpa penghuni dalam waktu lama.

Menurut dia, Wiser Home Control memungkinkan pemilik untuk memonitor, mengendalikan dan mengakses rumah di luar batas fisik, kapan saja, di mana saja, baik itu di ponsel pintar, komputer, sistem door entry, tablet web, semuanya dengan sistem antarmuka (interface) intuitif yang sama.

Memiliki rumah yang aman dan nyaman, serta memberikan ketenangan, lanjutnya, kini semakin mudah dan menjadi kebutuhan primer bagi seluruh anggota keluarga. Solusi dan produk cerdas pun telah tersedia, dengan beragam pilihan yang disesuaikan dengan kebutuhan.

"Namun yang terpenting dalam menentukan pilihan, pastikan produk alat listrik yang Anda beli asli dan berstandar SNI (Standar Nasional Indonesia)," ujar Farhan.


Baca juga: Serba serbi teknologi smart home, kelebihan dan jenis perangkat yang telah digunakan di Indonesia

Baca juga: Berminat punya smart home? Begini cara jaga keamanannya

Baca juga: Ragam teknologi Schneider untuk "smart home" masa kini

Pewarta: Subagyo
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022