Pemerintah berkomitmen hadir untuk menjaga ketahanan pangan menuju kedaulatan pangan untuk kesejahteraan masyarakat.

Bandarlampung (ANTARA) - Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Harvick Hasnul Qolbi mengatakan bahwa pasokan pangan di daerah-daerah stabil menghadapi periode Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.

"Pemerintah berkomitmen hadir untuk menjaga ketahanan pangan menuju kedaulatan pangan untuk kesejahteraan masyarakat," ujar Harvick Hasnul Qolbi saat menghadiri gerak aksi ketahanan pangan di Lampung Timur, Kamis.

Ia mengatakan dalam menghadapi periode Natal dan tahun baru pihaknya menjamin bahwa pasokan pangan tetap mencukupi untuk kebutuhan dan konsumsi masyarakat.

"Menjelang Natal dan tahun baru atau hari besar pasti ada gesekan dan kenaikan harga pangan. Namun dalam kunjungan kerja di beberapa daerah telah diimbau agar bisa mempertahankan stabilitas pasokan hingga harga komoditas," katanya.

Baca juga: Wamen Pertanian canangkan kawasan pertanian terpadu di Dairi

Dia menjelaskan dengan jaminan stabilitas pasokan pangan dan harga dapat menjaga daya beli masyarakat.

"Harus terus dijaga pasokannya agar daya beli masyarakat terjaga pula dan saat ini semua stabil," ucapnya.

Menurut dia dalam menjaga ketahanan pangan perlu pula bantuan dari masyarakat untuk terus mengimplementasikan program pemerintah.

"Agar kedaulatan dan ketahanan pangan tetap terjaga dan terus berkembang perlu bantuan masyarakat dengan cepat mengimplementasikan program pemerintah," ujar dia pula.

Baca juga: Wamentan sebut ketersediaan pangan jadi sektor dasar pembangunan IKN

Sebagai upaya membantu menjaga pasokan pangan tetap stabil dengan produktivitas pertanian yang baik telah diserahkan pula bantuan kepada para petani terutama petani jagung di Kabupaten Lampung Timur yang meliputi mesin pengering dengan kapasitas 20 ton sebanyak satu unit.

Mesin rota tanaman satu unit, hand rota tiga unit, mesin pemipil jagung dua unit, cultivator dua paket, jalan usaha tani satu paket, dan benih jagung hibrida sebanyak 320.000 kilogram.

Pewarta: Ruth Intan Sozometa Kanafi
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2022