CVS mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pihaknya membatasi pembelian dua produk pereda nyeri anak, baik melalui pembelian langsung maupun online.
Walgreens juga membatasi pembelian online untuk enam obat bebas penurun panas per transaksi.
"Karena meningkatnya permintaan dan berbagai masalah di pemasok, pendistribusian obat bebas penurun panas anak mengalami kendala di seluruh AS," kata Walgreens dalam sebuah pernyataan.
Seorang juru bicara Departemen Kesehatan dan Layanan Masyarakat AS mengungkapkan bahwa badan itu telah melacak lonjakan permintaan obat.
Asosiasi Produk Perawatan Kesehatan Konsumen AS mengatakan penjualan obat pereda nyeri anak naik 65 persen dari periode yang sama tahun lalu.
Negara tersebut terus mencatatkan kenaikan kasus penyakit pernapasan di kalangan balita, termasuk COVID-19, flu, dan respiratory syncytial virus (RSV).
Pewarta: Xinhua
Editor: Desi Purnamawati
Copyright © ANTARA 2022