Agenda CHEM sesuai dengan gerakan sustainability dan Net Zero di Indonesia yang juga menjadi fokus investasi Basis Investment di masa depan. Karena ekosistem Net Zero di Indonesia merupakan peluang investasi yang sangat besar.

Jakarta (ANTARA) - PT Basis Utama Prima (Basis Investment) siap berkolaborasi dengan perusahaan manufaktur dan perdagangan bahan kimia PT Chemstar Indonesia (CHEM) dalam pengurangan emisi gas rumah kaca.

Managing Director Basis Investment Muhammad Yusrizki dalam pernyataan di Jakarta, Rabu, mengatakan posisi dan komitmen CHEM sebagai salah satu produsen bahan kimia ramah lingkungan telah menarik perhatian Basis Investment untuk berkolaborasi lebih jauh.

"Agenda CHEM sesuai dengan gerakan sustainability dan Net Zero di Indonesia yang juga menjadi fokus investasi Basis Investment di masa depan. Karena ekosistem Net Zero di Indonesia merupakan peluang investasi yang sangat besar," katanya.

Baca juga: MIND ID realisasikan program reforestasi di 17.267 hektar area tambang

Menurut dia, CHEM yang sudah melantai di BEI sejak Juli 2022 lalu merupakan salah satu perusahaan Indonesia yang menandatangani MoU intent to pledge sebagai komitmennya untuk menjadi perusahaan Net Zero dengan Kadin Net Zero Hub.

Selain itu, CHEM juga menjadi satu dari lebih dari 50 perusahaan pertama di Indonesia yang berkomitmen untuk mengembangkan sustainability dengan melakukan upaya-upaya konkrit pengurangan emisi gas rumah kaca.

Saat ini, CHEM yang menargetkan kenaikan penjualan naik 200 persen di 2023 mendapatkan kepercayaan dari banyak perusahaan-perusahaan global, seperti Adidas, Mark&Spencer, Uniqlo hingga Nike yang sudah menjadi perusahaan Net Zero secara global.

"Keberhasilan CHEM menjadi supplier brand kenamaan dunia tersebut tidak terlepas dari praktik usaha yang dijalankan perseroan. Hal ini bentuk implementasi dari tiga pilar filosofi perusahaan yang mengedepankan prinsip hemat air, hemat waktu dan hemat energi," katanya.

Baca juga: Bappenas: Ekonomi Indonesia didorong tumbuh dengan emisi karbon rendah

Oleh karena itu, Basis Investment menilai komitmen dengan CHEM sebagai jangkar bisnis di industri terbarukan merupakan hal yang tepat seiring dengan adanya target dekarbonisasi pada 2060 untuk menjaga bumi ke depan.

Pewarta: Satyagraha
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2022