menegaskan semangat dan itikad kita untuk bersama mewujudkan Indonesia sebagai produsen halal terkemuka di dunia

Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden Ma'ruf Amin memimpin Rapat Pleno Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Selasa, untuk mengevaluasi pencapaian kinerja lembaga tersebut hingga akhir 2022.

"Hari ini, kita fokus untuk mengevaluasi perkembangan capaian hingga akhir tahun 2022 dan menentukan langkah-langkah percepatannya," kata Ma'ruf Amin dalam pengantar rapat di Jakarta, Selasa.

Ma'ruf Amin mengingatkan dalam Rapat Pleno KNEKS sebelumnya, pada 20 Mei 2022, dia telah memberikan sejumlah arahan, antara lain soal pengembangan industri halal dan optimalisasi kawasan industri halal, penyusunan data ekonomi syariah, penguatan bisnis sertifikasi dan percepatan sertifikasi halal usaha mikro dan kecil (UMK), serta pembentukan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS).

Baca juga: Menkeu: Sejumlah daerah akan bangun kawasan industri halal

Ma'ruf Amin, yang juga merupakan Ketua Harian KNEKS, menekankan bahwa semua arahan itu merupakan tugas yang harus dikerjakan bersama. Dia berterima kasih kepada seluruh kementerian dan lembaga pemerintah non-kementerian (K/L), pemerintah daerah, serta pemangku kepentingan terkait atas kerja sama dan sinergi yang telah dibangun.

"Rapat Pleno hari ini sekaligus menegaskan semangat dan itikad kita untuk bersama mewujudkan Indonesia sebagai produsen halal terkemuka di dunia. Untuk itu, saya ingin mendengarkan laporan kemajuan sampai akhir tahun 2022, termasuk kendala yang dihadapi serta dukungan yang diperlukan agar target bisa dicapai," ujarnya.

Turut hadir dalam rapat pleno itu antara lain Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, serta Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar.

Baca juga: Menteri Keuangan laporkan persiapan Rapat Pleno KNEKS kepada Wapres

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2022