Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Perdagangan mendukung sepenuhnya penyelenggaraan Universitas Indonesia (UI) Fashion Week 2012 pada 31 Agustus hingga 2 September 2012 di Kuningan City, Jakarta.
Acara yang mengusung tema United.Integrated “Nation of Creation” ini bertujuan untuk meningkatkan peranan produk fesyen yang merupakan bagian dari produk ekonomi kreatif serta menumbuhkan
talenta-talenta baru dalam bidang fesyen.
Direktur Pengembangan Produk Ekspor dan Ekonomi Kreatif, Ditjen Pengembangan Ekspor Nasional, Kementerian Perdagangan Dody Edward mengungkapkan “Acara ini dapat menjadi wadah komunitas pecinta fesyen untuk mengekspresikan kreativitas mereka dan menjadi sarana networking antara desainer fesyen pemula dengan yang telah berpengalaman, serta calon investor dan para ahli di bidang fesyen.”
Dody berharap kegiatan ini dapat memfasilitasi creativepreneur muda Indonesia di bidang fesyen untuk menampilkan serta memperkenalkan hasil karyanya.
Dalam mengembangkan fesyen di Indonesia, diperlukan berbagai upaya strategis dalam pelaksanaannya. Kementerian Perdagangan akan memprioritaskan distribusi produk untuk menguasai pasar lokal, Asia dan dunia internasional.
“Langkah-langkah yang dilakukan antara lain melaksanakan promosi yang efektif baik di dalam negeri maupun di luar negeri serta meningkatkan pengetahuan dan pemahaman pasar bagi pelaku fesyen,” ungkap Dody Edward.
Peluang pasar bagi produk fesyen di dalam negeri maupun di luar negeri masih sangat besar di tengah krisis yang saat ini terjadi di beberapa negara Eropa, Amerika Serikat, dan negara-negara maju lainnya.
Salah satu indikasinya adalah kenaikan secara global retail expenditure on branded luxury products dari merek-merek terkemuka di Eropa sebesar 17%.
Kawasan Asia Pasifik, termasuk Indonesia, merupakan pangsa pasar terbesar produk-produk fesyen tersebut.
Pendapatan per kapita Indonesia yang saat ini mencapai USD 3.500 dengan peningkatan jumlah kelas menengah, ditopang dengan daya beli yang kuat, merupakan faktor-faktor yang dapat mendukung pertumbuhan dunia fesyen di dalam negeri.
Ibu rumah tangga (IRT) kelas menengah sebagai pengontrol keuangan rumah tangga juga ikut memberikan kontribusi terhadap penjualan produk fesyen sebagai bentuk dari aktualisasi diri.
Lebih lanjut Dody Edward menyatakan harapannya agar para pelaku usaha produk fesyen mampu mempersiapkan kekuatan dalam menggapai peluang-peluang yang ada baik di dalam maupun di luar negeri.
“Pengembangan ini dapat dilakukan dengan penerapan manajemen yang efektif, menciptakan tren dan inovasi baru, pengembangan merek sebagai identitas produk serta pemasaran,” imbuhnya.
UI Fashion Week 2012 merupakan rangkaian fashion show dan penyelenggaraan yang pertama kali dilakukan oleh gabungan mahasiswa dari setiap fakultas di UI yang memiliki minat di bidang fesyen.
(A038)
Pewarta: Aditia Maruli Radja
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2012