Nanjing (ANTARA) - Tahun 2022 menandai peringatan 85 tahun Pembantaian Nanjing.

Pembantaian Nanjing terjadi ketika pasukan Jepang merebut ibu kota China kala itu pada 13 Desember 1937. Selama enam pekan, mereka membunuh sekitar 300.000 warga sipil dan tentara China yang tak bersenjata dalam salah satu episode Perang Dunia II paling keji.

Hingga Minggu (11/12), jumlah penyintas Pembantaian Nanjing yang terdaftar berkurang menjadi 54 orang.

Su Chengqi, seorang penyintas Pembantaian Nanjing, berbicara mengenai masa lalu di Nanjing, Provinsi Jiangsu, China timur, pada 21 April 2022. (ANTARA/Xinhua/Ji Chunpeng)
Gong Denian, seorang penyintas Pembantaian Nanjing, memetik daun bawang untuk persiapan makan siang di Nanjing, Provinsi Jiangsu, China timur, pada 29 April 2022. (ANTARA/Xinhua/Ji Chunpeng)
Guo Linda, seorang penyintas Pembantaian Nanjing, terlihat di rumahnya di Nanjing, Provinsi Jiangsu, China timur, pada 22 April 2022. (ANTARA/Xinhua/Ji Chunpeng)
Gao Hengfa (depan), seorang penyintas Pembantaian Nanjing, terlihat bersama putranya di Nanjing, Provinsi Jiangsu, China timur, pada 15 Mei 2022. (ANTARA/Xinhua/Ji Chunpeng


Pewarta: Xinhua
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2022