Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Barat mengemukakan penataan kawasan di wilayah Taman Sari telah mencapai 80 persen dari target 100 persen hingga akhir tahun 2022.

"Terkait penataan di setiap kawasan sampai hari ini sudah 80 persen. Harapannya seminggu ke depan kita sudah bisa realisasikan semua sampai 100 persen," kata Wakil Camat Taman Sari, Tumpal Matondang saat ditemui di Jakarta, Senin.

Penataan kawasan tersebut dilakukan guna memperbaiki infrastruktur wilayah sehingga warga dapat menikmati fasilitas umum yang lebih layak.

Tumpal mengatakan, penataan kawasan tersebut dilakukan di Kelurahan Mangga Besar, Tangki, Glodok Pinangsia, Taman Sari, Keagungan, Krukut dan Maphar.

Mayoritas penataan kawasan yang dilakukan di kelurahan-kelurahan tersebut adalah perbaikan taman dan penanaman pohon.

Tumpal mencontohkan beberapa kegiatan penanaman pohon yang telah dilakukan, yakni di sepanjang Jalan Mangga Besar Raya. "Di Jalan Mangga Besar Raya di sana ada empat kelurahan yang kita tanam hampir 100 lebih pohon pelindung," kata dia.

Baca juga: Pemkot Jakpus lakukan penataan kawasan unggulan di Cideng Timur

Baca juga: Penataan kawasan Meruya Selatan dan Kebon Jeruk capai 65 persen

Selain itu, pihaknya juga telah membangun taman di kawasan Pinangsia, tepatnya di dekat Gereja Sion. Selain itu juga melakukan telah membangun taman dan menyediakan tempat sampah di Kelurahan Maphar.

"Di Kelurahan Maphar selain kita bangun taman ada juga pembangunan tempat pembuangan sampah. Tempat itu sekarang kita sedang rapikan dan kerjakan," kata dia.

Tumpal menambahkan, penataan kawasan tersebut melibatkan beberapa suku dinas (sudin) terkait seperti Suku Dinas Pertama dan Hutan Kota, Suku Dinas Lingkungan Hidup, Suku Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) hingga Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA).

"Kita juga libatkan SDA untuk pembersihan tali- tali air di beberapa kelurahan untuk mencegah banjir," kata dia.

Tumpal berharap pengerjaan penataan kawasan bisa selesai tepat waktu sehingga warga bisa menikmati fasilitas umum yang lebih layak mulai awal 2023.

Pewarta: Walda Marison
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022