Kabul (ANTARA) - Kelompok militan ISIS menyatakan diri sebagai pelaku serangan di kedutaan besar Pakistan di ibu kota Afghanistan, Kabul, pada Jumat (2/12).
Klaim itu diungkapkan oleh salah satu jaringan kelompok garis keras tersebut melalui aplikasi perpesanan Telegram, Minggu.
Kedubes Pakistan, Jumat, mendapat serangan senjata api yang hingga melukai seorang warga Pakistan penjaga keamanan, kata para pejabat.
Pemerintah Pakistan menyebut serangan itu sebagai percobaan pembunuhan terhadap kepala perwakilannya. Tapi kepala perwakilan tersebut tidak mengalami luka.
ISIS menyatakan serangan itu dilaksanakan oleh dua anggotanya dengan menggunakan "senjata medium dan teropong penembak".
Serangan tersebut, kata ISIS, ditargetkan ke arah sang duta besar beserta para pengawalnya yang berada di halaman kedutaan.
Serangan itu melukai sedikitnya satu penjaga serta mengakibatkan kerusakan pada gedung kedutaan, kata kelompok militan tersebut.
Sumber: Reuters
Baca juga: Dua diplomat Pakistan dikabarkan hilang di Afghanistan
Baca juga: 25 orang tewas pada ledakan bom ISIS di Pakistan
Baca juga: Paling sedikit 70 orang tewas akibat bom bunuh diri ISIS di Pakistan
Penerjemah: Tia Mutiasari
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2022