Jakarta (ANTARA) - Penerima vaksin COVID-19 dosis ketiga kini sudah mencapai 66.938.549 orang atau 28,53 persen dari target sasaran vaksinasi sebesar 234.666.020, menurut data Kementerian Kesehatan yang dikutip dari Jakarta, Sabtu.
Berdasarkan data dari situs Kemenkes, total penerima vaksin pertama mencapai 203.707.513 orang. Jumlah itu memperlihatkan 86,81 persen dari jumlah target sasaran.
Sementara penduduk yang menjalani vaksinasi kedua kini mencapai jumlah 174.260.097 orang atau 74,26 persen dari jumlah penduduk yang disasar pemerintah untuk mendapatkan vaksin COVID-19.
Untuk vaksinasi dosis keempat, kini terdapat 885.695 orang yang sudah mendapatkannya atau mencapai persentase 3,85 persen.
Tenaga kesehatan yang menerima vaksinasi dosis keempat kini mencapai 761.950 orang.
Penerima vaksin dosis ketiga sebagai penguat atau "booster" di kategori petugas publik kini mencapai 9.459.524 orang. Bagi kategori lanjut usia 7.019.041 orang sudah menjalani vaksinasi ketiga.
Kategori masyarakat rentan dan umum mencapai 46.608.995 orang yang sudah melaksanakan booster pertama.
Untuk kelompok usia 12-17 tahun mencapai 1.357.189 orang yang menerima dosis ketiga. Sementara usia 6-11 tahun telah tercapai 1.593 orang.
Terkait vaksinasi, Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) mengingatkan agar kelompok lansia yang memiliki komorbid untuk mendapatkan vaksinasi COVID-19 booster kedua atau dosis keempat untuk memberikan proteksi tambahan.
"Lansia dengan komorbid perlu segera mendapatkan vaksinasi penguat atau booster kedua atau suntikan keempat," kata Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan Kemenko PMK Agus Suprapto ketika dihubungi di Jakarta, Jumat.
Baca juga: Kemenkes: XBB dan BQ.1 dominasi jenis varian COVID-19 di Indonesia
Baca juga: Pakar: Percepat booster karena kasus kematian jadi proporsional
Baca juga: Kemenko: Lansia dengan komorbid perlu segera dapatkan booster kedua
Pewarta: Prisca Triferna Violleta
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2022