Jakarta (ANTARA News) - Menyusul rencana demo besar-besaran dalam rangka Hari Buruh Internasional (May Day) di Jakarta, Senin pagi, dan kesediaan Wapres menerima delegasi pengunjuk rasa, maka dua agenda kerja Wapres yang sudah terjadwal, terpaksa ditunda hingga batas waktu yang belum ditentukan. Pada Senin, Wapres dijadwalkan melakukan dua rapat kerja, yakni pada pukul 09.00 WIB rapat soal suplai minyak tanah dan pukul 13.00 WIB rapat tentang peningkatan produksi jagung dan sawit. Rapat pertama akan diikuti di antaranya oleh Dirut PT Pertamina, Ari Sumarno dan pejabat terkait lainnya. Sedangkan agenda kerja kedua akan dihadiri Ketua Dewan Jagung Nasional yang juga Gubernur Gorontalo, Fadel Muhammad, serta Menteri Pertanian Anton Apriantono Sekretariat Wapres belum bisa menentukan hingga kapan kedua agenda rapat itu akan dijadualkan kembali. Sebelumnya, Wapres Jusuf Kalla telah mengisyaratkan dirinya siap membuka pintu dialog dengan delegasi buruh yang berunjuk rasa apabila para demonstran itu memang menghendakinya. Wapres juga menginginkan agar pertemuan tersebut disiarkan secara langsung oleh media massa, sehingga masyarakat juga bisa mengetahui apa isi pertemuan itu. (*)
Copyright © ANTARA 2006