Jakarta (ANTARA) - Pertemuan Tahunan Forum Keuangan Internasional (International Finance Forum/IFF) ke-19 akan digelar di Guangzhou, Provinsi Guangdong, China selatan, mulai 2 hingga 4 Desember, demikian disampaikan pihak penyelenggara pada Senin (28/11).
Pertemuan yang akan digelar secara daring itu mengusung tema "The Ever-Changing World: Reshaping Our Shared Future". Topik-topik seperti prospek ekonomi global, risiko dan pencegahan utang, investasi iklim dan penetapan harga karbon, Inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra, serta pengembangan Kawasan Teluk Besar Guangdong-Hong Kong-Makau akan dibahas dalam pertemuan tersebut.
Para pemimpin dari sejumlah organisasi internasional, termasuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Dana Moneter Internasional (IMF), dan Bank Dunia, pimpinan eksekutif dari perusahaan dan institusi keuangan global terkemuka, serta para cendekiawan akan berpartisipasi dalam acara tersebut.
Selama konferensi yang berlangsung tiga hari itu, IFF akan merilis Laporan Keuangan dan Pembangunan Global, laporan tahunannya mengenai ekonomi global, dan prospek ekonomi China untuk 2023. IFF juga akan mengumumkan para pemenang Penghargaan Keuangan Hijau (Green Finance Award) yang memberikan penghormatan kepada berbagai perusahaan dan institusi keuangan atas upaya mereka dalam melakukan mitigasi perubahan iklim.
Pertemuan tahun ini diselenggarakan bersama oleh IFF dan pemerintah Kota Guangzhou. Didirikan di Beijing pada 2003, IFF adalah sebuah organisasi internasional nirlaba nonpemerintah yang independen, yang menjadi platform tingkat tinggi yang telah lama diadakan untuk dialog dan komunikasi serta kerja sama multilateral.
Pewarta: Xinhua
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2022