Skenario pertandingan
Wales dipastikan mengganti penjaga gawangnya dengan Danny Ward karena Wayne Hennessey terkena skorsing akibat kartu merah saat melawan Iran.
Di luar itu, Wales tak lagi menghadapi masalah yang membuatnya bebas menurunkan siapa pun dalam starting eleven skuad mereka. Bahkan Joe Allen sudah selesai mengatasi cedera hamstringnya.
Tapi pelatih Wales Rob Page kemungkinan tetap menurunkan starter-starter yang sebelumnya dia pasang dalam dua pertandingan terdahulu, termasuk mempertahankan Gareth Bale dan Aaron Ramsey walau tidak begitu bagus saat pertandingan kedua Wales.
Demikian pula dengan Daniel James dan Kieffer Moore yang sama-sama menghidupkan permain Wales di sepertiga akhir lapangan.
Baca juga: Quieroz akui Wales lawan tangguh untuk Iran
Page masih akan memasang tiga bek dalam formasi 3-4-3 yang membuat Danny Ward nyaman dalam perlindungan trio Chris Mepham, Joe Rodon, dan Ben Davies di lini pertahanan.
Connoer Roberts dan Neco Williams akan bergerak lebih leluasa di kedua sayap baik dalam menopang pertahanan maupun memasok bola untuk para winger yang beroperasi bersama trisula serang Daniel James, Kieffer Moore, dan Gareth Bale.
Sedangkan Aaron Ramsey dan Ethan Ampadu menjadi jangkar di lapangan tengah yang menyeimbangkan tim dan pihak pertama yang mengendalikan serangan Inggris dari tengah.
Mereka akan bertarung dengan duet Inggris Declan Rice dan Jude Bellingham untuk menunjukkan siapa penguasa lapangan tengah dalam laga ini.
Baca juga: Bellingham bisa jadi "game changer" bagi Inggris di Piala Dunia
Sementara itu dari kubu Inggris, pelatih Garett Southgate juga mendapatkan skuad yang seluruhnya fit dan siap diturunkan melawan Wales, termasuk James Maddison yang sudah pulih dari cedera lutut.
Southgate juga mendapati bek kanan Manchester City Kyle Walker sudah siap dimainkan. Demikian juga dengan Trent Alexander-Arnold.
Untuk barisan depan Southgate yang enggan memasukkan Phil Foden sebagai pengisi tempat Mason Mount kemungkinan bisa memainkan Foden sejak awal akibat permainan Bukayo Saka yang tidak begitu bagus saat melawan Amerika Serikat.
Sedangkan kapten Harry Kane yang diminta sejumlah kalangan untuk diistirahatkan demi menyegarkan tim tetap diturunkan sebagai starter di ujung depan lini depan di belakang trio Raheem Sterling, Masount Mount, dan Phil Foden.
Dengan formasi seperti ini Inggris tak mau puas dengan hasil seri, apalagi sampai kalah. Mereka ingin menang karena bisa mendapatkan lawan yang tak terlalu sulit pada babak 16, antara Ekuador dan Senegal karena Belanda kemungkinan besar menjuarai Grup A.
Dalam drawing 16 besar, juara Grup B bakal menghadapi runner up Grup A.
Baca juga: Inggris ditahan imbang Amerika Serikat 0-0
Statistik penting kedua tim
Inggris dan Wales sudah berhadapan 103 kali sejak 1879. Inggris menang 68 kali, sedangkan Wales menang 14 kali.
Terakhir mereka bertemu pada Oktober 2020 dalam laga persahabatan yang dimenangkan Inggris 3-0.
Inggris juga mengalahkan Wales dalam enam pertemuan terakhir di antara mereka. Inggris juga clean sheet dalam lima pertandingan terakhir.
Gareth Bale adalah satu-satunya pemain Wales yang mencetak gol ke gawang Inggris dalam abad ke-21 ketika Wales kalah 1-2 dalam 2016.
Inggris cukup seri untuk mencapai babak knockout, sebaliknya Wales wajib mengalahkan Inggris sambil berharap pertandingan Amerika Serikat melawan Iran berakhir imbang. Jika salah satu dari AS atau Iran menang, maka Wales harus mengalahkan Inggris dengan paling sedikit empat gol.
Baca juga: Catatan rangkaian laga kedua, tiga tim ke 16 besar, dua tersingkir
Baca juga: Preview Piala Dunia 2022: Belanda vs Qatar
Baca juga: Preview Piala Dunia 2022: Iran vs Amerika Serikat
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2022