1.861 lowongan kerja dibuka di Kota Tangerang pada November 2022

Secara jumlah lowongan yang dihadirkan cukup bertambah dan formasi jabatannya kian banyak. Sehingga, para pencari kerja dapat memilih lowongan pekerjaan yang mana yang sesuai dengan kompetensi dirinya

Tangerang, Banten (ANTARA) - Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) membuka 1.861 lowongan pekerjaan dengan 140 formasi jabatan dari 21 perusahaan pada edisi bulan November 2022 yang dapat dimanfaatkan warga memilih lowongan pekerjaan sesuai kompetensi.

"Bulan November 2022 ini, kembali khusus dibuka untuk warga Kota Tangerang. Namun, secara jumlah lowongan yang dihadirkan cukup bertambah dan formasi jabatannya kian banyak. Sehingga, para pencari kerja dapat memilih lowongan pekerjaan yang mana yang sesuai dengan kompetensi dirinya," kata Kepala Disnaker Kota Tangerang Ujang Hendra di Tangerang Senin.

Ia menjelaskan, Disnaker dalam waktu dekat akan menghadirkan "job fair" secara luring. Karena itu, Disnaker mengimbau masyarakat Kota Tangerang atau para pencari kerja untuk memanfaatkan kesempatan yang dihadirkan Disnaker di setiap bulannya.

"Selain itu, terus meningkatkan kompetensi diri, pantau terus informasi melalui sosial media Disnaker atau Kota Tangerang terkait job fair luring yang dalam waktu dekat akan digelar Pemkot Tangerang," katanya.

Pihaknya berharap program yang disiapkan ini bisa dimanfaatkan oleh masyarakat mengingat kesempatan besar dalam mendapatkan pekerjaan.

Sementara itu, Disnaker juga tengah melakukan kerjasama dengan sederet perusahaan terkait penyerapan pegawai. Nantinya pelatihan yang digelar Disnaker atau BLK jurusannya akan disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan tersebut.

Misalnya saja jika Disnaker menjalin kerjasama dengan salah satu pabrik dan adanya kebutuhan teknisi mesin, maka pelatihan yang dibuka adalah teknisi mesin.

"Sehingga, setelah lulus pelatihan dapat mengikuti seleksi pegawai di pabrik yang telah melakukan MoU dengan Disnaker tersebut. Sehingga semua sesuai target dan alur yang dibutuhkan," demikian Ujang Hendra.