"Kami mengucapkan terima kasih kepada BWI yang telah mendukung upaya kami menjadikan masjid di Kota Medan sebagai masjid mandiri," ungkap Bobby di Medan, Ahad.
Dalam program masjid mandiri ini, lanjut dia, terdapat 16 kriteria yang ditetapkan, salah satunya sertifikat tanah wakaf rumah ibadah bagi umat Muslim di Kota Medan.
Wali kota sempat menceritakan awal dibentuknya program masjid mandiri di hadapan para pejabat terkait, alim ulama, tokoh agama dan para peserta seminar.
Usai dilantik menjadi Wali Kota Medan bersama Aulia Rachman sebagai Wakil Wali Kota Medan tahun lalu, ide masjid mandiri berawal dari niat merealisasikan Islamic Center merupakan janji kampanye.
Diketahui, penghargaan tokoh peduli wakaf diberikan Badan Wakaf Indonesia ketika Wali Kota Medan menjadi pemateri seminar "Gerakan Medan Berwakaf Mewujudkan Masjid Mandiri" di Medan, Sumut, Sabtu (26/11).
"Islamic Center ini sebagai pusat peradaban umat Islam di Kota Medan. Sebelum fisiknya terbangun, terlebih dahulu harus jaringan-jaringan masjid mandiri," kata dia.
Wali kota juga mengapresiasi seluruh pemangku kepentingan di ibu kota Provinsi Sumatera Utara, karena telah mendukung program masjid mandiri.
"Kolaborasi antara Pemkot Medan dengan seluruh 'stakeholder', saya percaya program ini akan dapat berjalan sesuai dengan yang kita cita-citakan," ujar Bobby.
Pewarta: Muhammad Said
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2022
