Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Perdagangan RI bekerja sama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Timur Jum’at (10/8), menyelenggarakan workshop Pengenalan Program Pengembangan Merek & Seleksi Calon UKM-UKM Potensial.

Workshop “Adaptasi Produk Dalam Rangka Pengembangan Merek” tersebut bertujuan untuk mensosialisasikan program pengembangan merek UKM sekaligus memberikan pengetahuan kepada UKM akan pentingnya merek.

Siaran pers Kementerian Perdagangan menyebutkan usaha peningkatan ekspor salah satunya adalah dengan mengoptimalkan penggunaan merek yang diharapkan akan meningkatkan minat beli dan harga jual.

“Produk dengan merek yang direncanakan dengan baik, didesain secara menarik dan dikomunikasikan secara tepat akan lebih mudah masuk di pasar mancanegara dan bersaing dengan produk-produk negara lain,” demikian disampaikan Direktur Pengembangan Produk Ekspor dan Ekonomi Kreatif Kemendag, Dody Edward, yang membuka workshop tersebut.

Saat ini. lanjutnya, masih banyak pelaku usaha, khususnya UKM, yang belum menyadari peran merek dalam peningkatan daya saing ekspor.

Berdasarkan kebutuhan tersebut, Direktorat Pengembangan Ekspor dan Ekonomi Kreatif memberi perhatian pada pengembangan merek UKM produk Indonesia, terutama yang berorientasi ekspor.

“Pada tahun 2011 sudah dilaksanakan program terpadu pengembangan merek produk untuk 74 UKM yang akan dilanjutkan di tahun 2012 untuk 75 merek UKM,” jelas Dody Edward.

Pada tahun 2012 ini, program fasilitasi pengembangan merek terdiri dari 4 tahapan, yaitu: (1) Pengenalan program pengembangan merek & seleksi calon UKM-UKM potensial;(2) Dialog lanjutan dengan UKM terpilih;(3) Penyusunan brand strategy & brand identity untuk UKM terpilih;(4)Penyerahan hasil kepada UKM terpilih.

(A038)

Pewarta: Aditia Maruli Radja
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2012