“Perasaannya jujur lega, terharu, terus deg-degan juga sih. Karena ini kan film pertamaku. Jadi banyak hal yang pengen banget aku ulang,” kata Indah saat dijumpai di CGV Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Jumat malam.
“Tapi semua kan memang ada hal yang pertama dalam hidup. So far sih so good. Aku tetap bahagia dan sudah melakukan yang terbaik. Semoga teman-teman yang nonton enjoy,” imbuhnya.
Film “2045 Apa Ada Cinta” sendiri berlatar di Indonesia pada tahun 2045. Film ini pun mengandung banyak teknologi-teknologi canggih yang dikisahkan ada di tahun tersebut.
Memerankan karakter yang seolah berada di tahun 2045, Indah Kusuma atau yang lebih dikenal dengan nama Indahkus pun mengaku tak merasa kesulitan. Sebab, dirinya pun memiliki imajinasi ketika sedang melakukan adegan tersebut.
“Susah sih jujur nggak. Karena mungkin kita anaknya imajinatif banget ya. Jadi kayak ya memang pura-pura ada sesuatu di layar. Tab aku kosong tapi harus pura-puranya ngetik,” jelas Indah.
Dibandingkan itu, Indah justru merasa sulit karena ini merupakan film pertamanya. Kendati demikian, Indah pun bersyukur dirinya dapat belajar mengenai cara berakting yang baik dan benar.
"Sebenarnya yang susah itu karena ini pertama kalinya aku belajar akting. Tapi dari sinilah aku jadi bisa mulai ngerti gimana cara akting yang baik dan benar,” tutur Indah.
Indah sendiri berharap, semoga kelak ide-ide di film ini dapat benar-benar terwujud di Indonesia pada tahun 2045. Dia pun berharap, semoga teknologi penerjemah bahasa akan muncul di Indonesia.
“Kalau harapan aku sih di masa depan semoga banyak ide-ide yang ada di film 2045 ini bisa terwujud. Karena ini kan ceritanya mengenang 100 tahun Indonesia. Semoga kita bisa terus berkembang dan memajukan bangsa,” ungkap Indah.
“Yang pasti pengen salah satunya adalah teknologi translator. Itu sih yang aku suka banget,” pungkasnya.
Film “2045 Apa Ada Cinta” dijadwalkan akan tayang di bioskop pada 1 Desember mendatang.
Baca juga: Indah Kusuma rindu santap kolak saat Ramadhan
Baca juga: "2045 Apa Ada Cinta" siap tayang di bioskop bulan depan
Baca juga: "Apa Ada Cinta 2045?", film tentang Indonesia di masa depan
Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022