Manajer timnas Iran Carlos Queiroz dan manajer timnas Wales Robert Page (ANTARA/Juns)

Skenario pertandingan

Iran sudah pasti akan memperkuat lini pertahanannya guna melindungi kiper yang sudah kebobolan enam gol karena kiper utama mereka Alireza Beiranvand kemungkinan belum bisa diturunkan.

Sebaliknya Wales juga melakukan hal yang sama dengan menaruh tiga bek tengah tanpa mengurangi daya serang tim dalam formasi 3-4-3.

Mereka akan memainkan Kieffer Moore sejak awal pertandingan karena pemain ini benar-benar menciptakan dampak saat bermain melawan Amerika Serikat pada pertandingan pertama Wales.

Pelatih Rob Page juga mungkin tak lagi menurunkan Daniel James sebagai starter sehingga lini serangnya kini akan terdiri dari Gareth Bale, Moore, dan Harry Wilson.

Selebihnya Page tak mengusik yang lainnya termasuk Ethan Ampadu yang mengalami cedera ringan. Bersama Aaron Ramsey, Ampadu akan menjaga lapangan tengah Wales, bersama apitan dari dua bek sayap, Connor Roberts dan Neco Williams.

Sebaliknya Iran harus mengubah komposisi pemainnya terutama barisan belakang. Namun kendati masih mengharapkan Alireza Beiranvand kembali menjaga gawang, Iran tetap memasang Hossein Hosseini karena isu kebugaran

Quieroz juga mempertimbangkan memainkan sejak awal Sardar Azmoun dan Ali Gholizadeh. Yang pasti perubahan dalam skuad menjadi keharusan agar malapetaka 2-6 melawan Inggris tak terulang.

Baca juga: Azmoun masuk di antara 25 pemain tim Piala Dunia Iran
Baca juga: Inggris mulai Piala Dunia 2022 dengan pesta gol 6-2 atas Iran

Statistik penting kedua tim

Wales mengalahkan Iran 1-0 dalam satu-satunya pertemuan kedua tim yang terjadi dalam pertandingan persahabatan pada 1978 di mana Phil Dwyer mencetak gol penentu kemenangan.

Wales berusaha mengulang prestasi 1958 yang merupakan penampilan terakhirnya dalam Piala Dunia, lolos ke babak knockout.

Tidak ada pemain Wales yang mampu menyaingi Gareth Bale dalam jumlah gol yang dicetak selama turnamen besar. Bale mencetak gol keempatnya dalam sebuah turnamen besar saat melawan Amerika Serikat pada pertandingan pembuka grup.

Iran terkapar di dasar klasemen setelah dibantai 2-6 oleh Inggris dalam pertandingan pembuka grupnya.

Meski sering masuk putaran final Piala Dunia, Iran tidak pernah bisa melewati babak penyisihan grup dan hanya memenangkan satu dari 11 pertandingan terakhirnya dalam Piala Dunia, yakni ketika menang 1-0 atas Maroko empat tahun lalu.

Baca juga: Grup B Piala Dunia: Sekali lagi, Inggris tetap diunggulkan

Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2022